Ingin Buat Resolusi Tahun Baru? Fokuslah pada Kesehatan Mental

KOMPAS.com - Perayaan Tahun Baru selalu dinantikan banyak orang, salah satu alasannya bukan sekadar acara pesta tetapi gelombang harapan baru muncul. Itu sebabnya membuat resolusi atau pun target yang ingin dicapai tahun depan bisa menjadi sebuah motivasi.

Pengalaman hampir dua tahun hidup dengan pandemi mengajarkan kita banyak hal, salah satunya adalah betapa pentingnya kesehatan, sehingga tak ada salahnya jika tahun 2022 ini kita membuat kesehatan fisik dan mental menjadi prioritas.

Psikolog Jovita Ferliana mengatakan, penting untuk menjalan hidup terbaik untuk kita, terlebih di masa yang sedang sulit seperti saat ini.

Menurutnya, menjalani hidup terbaik itu adalah hal pribadi dan subjektif, serta berfokus pada diri dan orang terdekat, di mana kita menjalani kehidupan yang membuat kita bahagia, menggali potensi dalam diri, sesuai dengan keinginan hati, dan dapat melakukan hal terbaik untuk orang-orang terkasih.

"Jangan lupa juga untuk mengisi body, mind and soul. Body dengan nutrisi baik; mind dengan keterampilan, pikiran positif dan edukasi; dan soul dengan rasa syukur, relaksasi dan mindfulness," kata Jovita.

Baca juga: 12 Cara Menguatkan Mental agar Jadi Diri yang Lebih Baik

Kampanye #JalaniHidupTerbaikmu juga menjadi fokus merek susu segar Greenfields tahun ini.

"Jangan lupa untuk selalu #JalaniHidupTerbaikmu. Penuhi hidupmu dengan berbagai hal positif dan nutrisi ," kata Country Head Marketing and Sales PT Greenfields Dairy Indonesia, Syahbantha Sembiring.

Untuk mendukung kesehatan mental, kita tentu wajib menjaga kesehatan fisik dengan berolahraga dan asupan bernutrisi.

Ditambahkan oleh ahli nutrisi Emilia Achmadi, untuk membantu asupan nutrisi sehari-hari kita bisa memasukkan susu segar.

"Susu segar engandung kalsium yang baik untuk kesehatan tulang, protein untuk membangun otot, dan vitamin yang dapat memaksimalkan perkembangan kognitif dan memperkuat daya tahan tubuh. Susu sapi segar juga merupakan satu-satunya sumber vitamin D yang alami," katanya.

Asupan bernutrisi bukan hanya berpengaruh pada fisik tetapi juga menjaga mood lebih baik.

Baca juga: 7 Pilihan Susu Berdasarkan Manfaat Kesehatan, Apa Saja?