Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/12/2021, 13:44 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Merebaknya varian baru SARS-CoV-2 B1.1.529 atau Omicron membuat banyak orang khawatir.

Menurut beberapa ahli, Omicron membuat tingkat efikasi atau kemanjuran vaksin Pfizer, Moderna, Johnson & Johnson, AstraZenecca, hingga Sinovac menurun.

Karena cara penularan varian ini sama dengan varian lainnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan orang-orang tetap memakai masker. Lalu, apa alasannya?

Masker melindungi diri dari Omicron yang mudah menular

Melansir Cleveland Clinic, pakar penyakit menular Steven Gordon, MD, mengatakan masker memang menghalangi embusan partikel virus ke udara di sekitar wajah.

Terlebih lagi, masker juga menjadi penghalang saat seseorang batuk atau bersin.

Tapi, tidak semua masker bisa menghalangi embusan partikel virus. Masker kain yang terbuat dari bahan seperti katun, tidak banyak melindungi diri ketika menghirup partikel pembawa virus, apalagi Omicron.

“Pada dasarnya, interaksi yang sebelumnya tidak mengakibatkan infeksi sekarang bisa membuat orang sakit,” ujar Dr. Gordon.

“Para peneliti masih meneliti seberapa menularnya Omicron daripada varian pendahulunya, tetapi pada titik ini, jelas bahwa Omicron memang lebih menular yang berarti kita semua perlu mengambil tindakan pencegahan tambahan," sambungnya.

Baca juga: 4 Kesalahan Mengaplikasikan Masker Wajah, Apa Saja?

Dr. Gordon juga menambahkan, kebersihan masker perlu dijaga sembari tetap menjaga jarak dari orang lain.

Masker terbaik melawan Omicron

Untuk memberi diri perlindungan terbaik melawan Omicron, sebaiknya hindari penggunaan masker kain.

Sebagai gantinya, pilihlah masker dengan filtrasi tinggi yang pas dengan bentuk wajah.

"Anda benar-benar harus memastikan membuat segel atau penutup rapat di sekitar hidung dan mulut untuk membuat Anda tetap aman,” kata Dr. Gordon.

Ia memberikan rekomendasi masker yang tepat dipakai untuk menangkal Omicron:

1. Respirator N95

Masker yang sudah sesuai dengan dengan standar kesehatan ini, sangat pas dengan wajah karena dilengkapi segel logam yang dapat disesuaikan di bagian hidung.

Respirator N95 mampu menyaring sekitar 95 persen partikel di udara dan hasilnya sangat efisien.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com