Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Logo "Swoosh" Nike, dan Berapa Harganya Sekarang

Kompas.com - 20/01/2022, 14:57 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Logo "Swoosh" milik produsen sepatu dan perlengkapan olahraga asal Oregon Amerika Serikat, Nike, bisa dibilang sebagai salah satu logo paling ikonik di dunia.

Bagaimana tidak, logo itu mampu membuat produk-produk Nike laris manis, dan siapa pun yang memakainya memiliki pride tersendiri.

Setengah abad berlalu, logo Nike masih mempertahankan garis desain awalnya dengan bentuk seperti centang.

Walau beberapa kali mengalami perubahan, logo Nike masih memiliki ruh yang membuat merek ini tetap eksis hingga sekarang.

Pada tahun fiskal 2020 saja, logo ini mampu menghasilkan pendapatan 37,4 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 537 triliun.

Karena logo Nike sangatlah populer hingga mudah dijumpai di mana-mana, sebenarnya bagaimana sejarah logo ini dirancang?

Sejarah Logo Nike

Sebelum masuk ke dalam seluk beluk penilaian nilai logo, ada baiknya kita memelajari sedikit tentang sejarah logo Swoosh milik Nike.

Baca juga: Air Jordan 1 React, Pakai Swoosh Unik yang Nonjol...

Logo Nike pertama kali diperkenalkan pada tahun 1971 atau sekitar 50 tahun yang lalu.

Lahirnya logo ini bermula ketika Blue Ribbon Sports (BRS) resmi mengubah namanya menjadi Nike dan membutuhkan logo baru.

Kemudian, salah satu pendiri Nike, Phil Knight, yang sedang mengajar di Portland State University mendekati mahasiswa desain grafis bernama Carolyn Davidson.

Knight meminta mahasiswa itu untuk membuat logo bagi mereknya setelah mendengar dia membutuhkan uang untuk membayar kursus lain.

Untuk membuat logo, Davidson mengambil inspirasi dari Dewi Nike, yang menjadi nama bagi merek tersebut.

Sebagai informasi, Dewi Nike dalam mitologi Yunani dipercaya sebagai dewi kemenangan.

Sosoknya yang bersayap menjadi inspirasi bagi Davidson untuk membuat logo dengan tanda centang yang mengingatkan pada sayap Dewi Nike.

“Saya tidak menyukainya. Tapi mungkin itu akan berkembang untuk saya," ungkap Davidson ketika mengenang ucapan Knight tentang logo buatannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com