Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhiasan Gigi Diprediksi Kembali Jadi Tren Kecantikan

Kompas.com - 17/02/2022, 07:00 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini, rasanya hampir setiap hari kita melihat tren lama yang kembali viral.

Ya, berkat platform media sosial layaknya TikTok dan Instagram, tren Y2K alias tahun 2000-an mulai bangkit kembali, dan tooth gem atau perhiasan gigi salah satunya.

Tren kecantikan utama di tahun 2022

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Tooth jeweler & MUA???????? (@toothgemsbygrac13lla)

Memang, sesuatu yang berkilau bukan lagi hal aneh dalam dunia fashion dan kecantikan.

Namun menurut penelitian, menempelkan permata dan rhinestone pada gigi diprediksi kembali menjadi salah satu tren kecantikan utama di tahun 2022 ini.

Namun, kini perhiasan itu tak lagi memenuhi gigi dan hanya ditempelkan pada 1-2 gigi sebagai aksen.

Baca juga: Grillz, Perhiasan Gigi yang Lagi Tren?

Mulai dari manik perak hingga rhinestone cantik berbentuk hati, salib, atau logo dari brand mewah, aksen berkilau ini tentu akan menjadi statement saat kita tersenyum.

Tak heran, banyak orang menyukainya, tak terkecuali para selebritas, seperti Kourtney Kardashian dan Hailey Bieber.

Namun munculnya tren baru tentu membuat pertanyaan baru muncul. Misalnya, soal keamanan dan cara merawatnya,

Nah, bagi kamu yang penasaran, berikut jawabannya.

Apakah perhiasan gigi aman?

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by LA ROSALI?A (@rosalia.vt)

Mayoritas dokter gigi mungkin tidak merekomendasikan perhiasan gigi.

Pasalnya, benda mungil itu bisa copot dan tertelan atau malah tersedot ke saluran pernapasan.

Selain itu, perhiasan gigi dapat “menjebak” makanan dan kuman, membuat kerusakan gigi makin mungkin terjadi.

Baca juga: Beda Jenis Kepribadian Berdasarkan Cara Kita Memencet Pasta Gigi

Kendati demikian, banyak ahli bersikeras bahwa selama gigi dirawat dengan benar, seharusnya tidak ada masalah.

Bagaimana merawat perhiasan gigi?

Perhiasan gigi harus dibersihkan secara menyeluruh karena lubang bisa terbentuk ketika plak menumpuk di sekitarnya.

Para ahli pun merekomendasikan untuk menyikat gigi dengan sikat berbulu lembut secara menyeluruh setiap dua kali sehari.

Alasannya, bulu sikat lembut bisa masuk ke area yang sulit dijangkau di sekitar perhiasan gigi dan dapat membuang sisa makanan yang tersangkut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com