Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mel Gibson Tolak Komentari Skandal Will Smith, Ini Alasan Sebenarnya

Kompas.com - 05/04/2022, 13:34 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber Fox News

KOMPAS.com - Wawancara Mel Gibson terhenti secara canggung ketika diminta berkomentar soal kontroversi Will Smith di Oscar 2022.

Situasi menjadi tidak menyenangkan dan raut muka bintang Braveheart itu terlihat tidak nyaman dengan pertanyaan yang dilontarkan pembawa acara.

Ia terlihat memberikan kode kepada orang di balik kamera, yang kemungkinan adalah asisten pribadinya.

Tak lama, terdengar suara wanita yang langsung menginterupsi wawancara yang digelar secara daring itu.

Campur tangan itu secara otomatis langsung memutus interview, yang disiarkan secara langsung, dengan janggal.

Keanggotaan Mel Gibson di The Academy dinilai kontroversial, seperti Will Smith

Pascainsiden Will Smith memukul Chris Rock di Oscar 2022, banyak selebritas berkomentar memberikan pendapatnya, baik kritikan maupun dukungan.

Baca juga: Gampar Chris Rock di Oscar, Apakah Karier Will Smith Bakal Tamat?

Namun hal itu agaknya tidak akan dilakukan oleh Mel Gibson, yang keanggotannya di The Academy juga dianggap kontroversial seperti Will Smith.

Aktor berusia 66 tahun ini dinilai memiliki daftar panjang skandal yang menyalahi kode etik The Academy.

Tahun 2006 lalu, ia mengeluarkan kata-kata kasar anti-Semit kepada petugas kepolisian yang menahannya karna menyetir dalam keadaan mabuk.

Baca juga: Unggah Meme Rasis di Instagram, Petinggi Estee Lauder Ini Dipecat

Empat tahun setelahnya, tahun 2010, ia kembali terbukti menggunakan bahasa rasis dan misoginis yang ditujukan pada pacarnya, Oksana Grigorieva.

Bintang Lethal Weapon ini juga dituduh melakukan kekerasan domestik pada pasangannya itu tak lama berselang, yang dibantahnya dengan keras.

Aktris Winona Ryder juga mengaku menjadi saksi dan korban perkataa Mel Gibson yang rasis, seksis sekaligus homophobic.

Meski tindakan itu disebut terjadi tahun 1990an, namun tuduhan itu kembali menguatkan kenangan publik atas perilakunya yang bermasalah.

Meski demikian, karier dan karyanya masih saja mendapatkan pujian dan bahkan diganjar penghargaan Oscar.

Ia memenangkan Oscar 1996 untuk film terbaik dan sutradara terbaik lewat film Braveheart.

Halaman:
Sumber Fox News
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com