Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin HPV Kini Gratis, Kenali Manfaatnya untuk Cegah Kanker Serviks

Kompas.com - 20/04/2022, 04:30 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com - Vaksin Human Papilloma Virus (HPV) yang berguna mencegah kanker serviks kini diberikan secara gratis oleh pemerinatah.

Imunisasi ini juga dikategorikan sebagai vaksin wajib guna mencegah risiko penyakit yang banyak menyerang wanita itu.

Kebijakan ini diambil karena kanker serviks disebut sebagai salah satu penyakit mematikan bagi wanita Indonesia.

Baca juga: Menkes: Vaksinasi Kanker Serviks Gratis Mulai Tahun ini

Kabar ini tentu saja menjadi hal yang menggembirakan karena sebelumnya vaksin HPV dibandrol dengan harga yang cukup mahal.

Tarif yang dipatok bervariasi tergantung fasilitas kesehatannya, mulai dari ratusan ribu sampai jutaan rupiah per dosis.

Manfaat vaksin HPV untuk cegah kanker serviks

Sebagaian besar kasus kanker serviks berkaitan dengan HPV yang bisa terjadi karena adanya Infeksi Menular Seksual (IMS).

Imunisasi ini dapat menekan risiko terjadinya kanker serviks khususnya jika diberikan sebelum anak perempuan atau perempuan dewasa yang berkaitan terpapar virus.

Kondisi ini khususnya paling ideal ketika orang tersebut belum melakukan aktivitas seksual.

Baca juga: Jelang Menikah, Vaksin HPV Tak Cuma untuk Wanita tapi Juga Pria

Vaksin HPV juga dapat mencegah jenis kanker lainnya, termasuk vagina, vulva, dubur, mulut, tenggorokan, dll, seperti dikutip dari Mayo Clinic.

Meski demikian, skrining kanker masih tetap disarankan sebagai kombinasi vaksinasi HPV terbaik untuk mencegah penyakit tersebut.

Ilustrasi kanker serviksShutterstock Ilustrasi kanker serviks
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat merekomendasikan pemberian vaksin HPV kepada anak perempuan maupun laki-laki berusia 11-12 tahun.

Penelitian juga telah membuktikan, pemberian imunisasi ini tidak memberikan efek samping pada seksualitas anak yang lebih awal.

Vaksinasi HPV di usia muda penting karena respon tubuh dianggap lebih baik pada orang yang usianya lebih muda dan belum berkontak dengan virus.

Baca juga: Jangan Lengah Bahaya Kanker Serviks pada Perempuan

Rekomendasi dari lembaga kesehatan di AS ini juga menyebutkan jika pemberian dua dosis pertama vaksin HPV bisa dilakukan dan tetap efektif untuk remaja di bawah usia 15 tahun.

Vaksinasi bisa dilakukan dalam rentang enam bulan, dimulaidari usia 9-12 tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com