Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alasan Seniman Tato Menolak untuk Menato Seseorang

Kompas.com - 30/04/2022, 19:45 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selain dijadikan sebagai karya seni dan menambahkan estetika pada tubuh, beberapa orang juga menato tubuhnya dengan gambar yang memiliki makna atau nilai penting.

Kendati demikian, tidak semua seniman tato akan selalu menerima permintaan gambar dari pelanggannya karena berbagai hal.

Seorang seniman tato asal Glasgow, di Skotlandia, Richard Richardson, pun mengatakan bahwa dia tidak selalu meng-iyakan keinginan pelanggannya untuk membuat gambar-gambar tertentu.

Ada pun dia membeberkan sejumlah alasannya sebagai berikut, seperti yang dilansir dari laman Insider.

1. Pelanggan meminta gaya yang bukan spesialisasinya

"Jika pelanggan datang dan meminta tato berwarna, sudah pasti akan saya tolak," terangnya.

Baca juga: Guratan Seniman Tato Dr Woo pada Arloji Roger Dubuis

"Karena sejujurnya saya tidak pandai mewarnai dan saya tidak akan merasa nyaman dengan itu," sambung dia.

Dia juga mengatakan bahwa orang-orang harus banyak mencari tahu tentang seniman tato dan gaya spesialisasi mereka sebelum memutuskan untuk membuat tato.

Hal-hal ini bisa kita lihat melalui media sosial seniman seperti Instagram untuk menemukan spesialisasi mereka dan apakah desain atau gambarnya cocok dengan kita.

2. Gambarnya tidak disukai oleh sang seniman tato

Beberapa orang mungkin memiliki preferensi tersendiri dalam segi gambar tato, baik itu dilihat dari makna maupun estetikanya.

Namun, menurut Richardson, seorang seniman tato bisa saja menolak keinginan pelanggannya karena tidak suka atau tidak selera dengan gambar yang diajukan.

"Misalnya saja, saya tidak terlalu suka sepak bola. Kemungkinan besar, saya tidak akan menaruh hati dan jiwa saya ke dalam tato sepak bola," ungkapnya.

Baca juga: Gandeng Seniman Tato, Reebok Bikin Sneaker Classic Leather Nylon SP

"Ketika itu tidak sesuai dengan saya, saya merasa bersalah jika mengambilnya. Maka saya hanya akan mengambil sesuatu yang saya sukai saja," tambah dia.

3. Tidak yakin tentang ide tato pelanggannya

Richardson mengatakan bahwa ketika pelanggannya meminta agar nama orang lain ditato pada tubuh mereka, dia akan memastikan mereka yakin bahwa itu yang mereka inginkan sebelum melanjutkan proses menato.

"Saya memiliki nama putri saya di lengan saya. [Nama] orangtua dan anak-anak, boleh saja, tapi selain itu kita tidak pernah tahu," terangnya.

Richardson juga mengatakan bahwa dia akan memeriksa apakah pelanggannya yakin tentang tato yang dibuat, tapi dia tidak akan melakukannya dengan cara "kasar" yang akan menyinggung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com