Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menghemat Tagihan Listrik dari Penggunaan Lampu

Kompas.com - 10/06/2022, 10:50 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banyak cara yang bisa kita lakukan demi menghemat tagihan listrik di rumah.

Salah satunya dengan memperhatikan jenis lampu yang digunakan serta pemakaiannya di setiap ruangan.

Meski daya yang digunakan pada lampu tidak terlalu besar dibandingkan dengan perabotan elektronik lain, tetapi jika di dipakai terus-menerus tentu dapat membuat tagihan listrik membengkak.

Baca juga: Ragam Keunggulan lampu LED yang Perlu Diketahui

Hal pertama yang bisa kita lakukan untuk menghemat listrik adalah menggunakan light emitting diode atau lampu LED.

Teknologi yang dihadirkan lampu LED ini dapat menghemat penggunaan daya dalam menerangi suatu ruangan dibandingkan lampu neon atau pijar.

"LED itu sudah jelas hemat listrik, dari 40 watt kita hanya pakai 4 watt atau 7 watt. Itu saja sudah ada penghematan pemakaian listrik."

Begitu kata Yudith Nurwulan, public relation and business development in-Lite, di Jakarta, Kamis (9/6/2022).

Selain lebih hemat energi, lampu LED juga termasuk ke dalam perabotan rumah tangga yang berkelanjutan.

Penggunaannya dapat dikatakan mengurangi emisi karbon serta tidak menghasilkan panas berlebih dan tidak ada senyawa berupa merkuri atau komponen kimiawi yang berpotensi merusak lingkungan ketika sudah tidak terpakai atau rusak.

Baca juga: Selain Estetik, Lampu Sunset Dapat Membuat Perasaan Lebih Baik

Selain itu, cara selanjutnya dalam menghemat listrik dengan lampu adalah penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan.

"Di dalam rumah, penggunaan lampu jangan terlalu banyak. Baiknya diminimalisir dengan kebutuhan."

Jika memang di suatu ruangan tidak ada aktivitas atau orang, lebih baik kita matikan saja lampunya.

Kita juga perlu mengetahui area-area mana saja yang membutuhkan lampu di waktu-waktu tertentu.

Misalnya saja pada bagian luar rumah. Bukan karena tidak ada aktivitas di garasi atau halaman rumah saat malam hari sehingga lampu sering dimatikan.

Pada bagian ini, penerangan diperlukan untuk alasan keamanan dan estetika sebuah rumah.

"Penerangan di luar rumah bukan hanya untuk safety. Tapi ada unsur dekorasi. Jadi orang melihat rumah kita dari luar tak cuma kelihatan bagus di siang hari, tapi juga saat malam." pungkas dia.

Baca juga: Masker Wajah untuk Gaming dengan Lampu LED, Mau?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com