Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tanda Insecure Merupakan Gangguan Kepribadian, Sudah Tahu?

Kompas.com - 06/09/2022, 18:01 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Romper

KOMPAS.com - Sebagian besar orang pernah memiliki rasa tidak aman atau insecure akan segala sesuatu, entah itu tentang diri mereka, hubungan dengan orang lain, atau pekerjaan.

Tetapi bagaimana jika perasaan insecure itu menjadi berlebihan, hingga memengaruhi dan mengganggu setiap aspek dalam kehidupan kita?

Kecemasan dan ketakutan berlebihan akan membuat seseorang bersikap ekstra hati-hati. Ia akan mudah cemas, dan mencurigai orang atau hal-hal lain di lingkungan sekitarnya.

Ada beberapa tanda yang menunjukkan, insecure yang kita alami merupakan gangguan kepribadian.

Baca juga: 15 Dampak Negatif Insecure dalam Kehidupan Sehari-hari

Jika perasaan insecure ini bertambah parah, kita perlu mencari bantuan dari terapis atau psikiater. Apa saja tanda-tanda yang dimaksud?

1. Takut sendirian

Dalam wawancara dengan Vice, psikolog klinis dan pengarang Dr Barbara Greenberg mengaku sudah sering merawat pasien dengan gangguan kepribadian ambang (borderline personality disorder).

Menurut dia, individu yang memiliki gangguan kepribadian ambang seringkali takut sendirian atau ditinggalkan.

Apabila kekhawatiran ditinggalkan seseorang berasal dari ketakutan kita akan kesendirian, maka itu bisa menandakan ada masalah lain yang lebih besar.

2. Takut mendapat penolakan

Penolakan merupakan hal yang menakutkan dan mengecewakan, seperti saat kita kehilangan pekerjaan atau pasangan.

Sebenarnya, ketakutan akan penolakan adalah wajar dan tidak berarti kita memiliki gangguan kepribadian.

Meski demikian, psikolog Dr Joseph Nowinski, PhD dalam unggahan blog di Psychology Today menuliskan, rasa tidak aman seputar penolakan dan pengabaian adalah faktor utama yang memengaruhi individu dengan gangguan kepribadian ambang.

Ketakutan ekstrem akan penolakan perlu diatasi, karena hal itu bisa menandakan apa yang selama ini kita anggap sekadar rasa insecure yang wajar justru merupakan gangguan kepribadian.

Halaman:
Sumber Romper


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com