Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Jerawat di Bagian Wajah Tertentu dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 02/11/2022, 08:13 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jerawat di wajah bisa terjadi karena berbagai hal. Penyebab umumnya adalah karena gaya hidup dan genetik.

Tetapi, jika kita terus menerus berjerawat di bagian wajah yang sama, itu mungkin terkait dengan masalah yang lebih dalam sehingga kita melakukan pemetaan.

"Dengan melakukan pemetaan di bagian wajah yang terdapat jerawat, itu dapat membantu kita menentukan cara untuk mengobatinya," kata dokter spesialis kulit, Dr Amy Kassouf, MD.

"Sebagian besar ahli dermatologi tidak secara fisik 'memetakan' orang, tetapi kami mengenali berbagai zona wajah untuk membantu mengetahui apa yang akan bekerja paling baik untuk pasien kami," jelas dia.

Baca juga: 11 Penyebab Jerawat, Stres hingga Salah Pakai Skincare

Jerawat pada dahi dan hidung

T-zone, atau area berbentuk T di dahi dan hidung merupakan lokasi utama untuk komedo terbuka (blackhead) atau tertutup (whitehead).

Sebab, area ini cenderung memiliki pori-pori dan kelenjar sebaceous yang lebih besar daripada bagian lain dari wajah.

Jenis jerawat ini disebut jerawat komedonal.

"Blackhead adalah komedo terbuka, di mana udara bisa sampai ke sebum dan sel-sel kulit mati di pori-pori, yang mengoksidasi dan mengubahnya menjadi hitam," terang Kassouf.

"Dengan whitehead, pori-pori masih tertutup rapat dan sel-sel kulit mati maupun sebum tidak melihat udara sehingga tetap putih," ungkapnya.

Mengobati jerawat pada T-zone adalah tentang membuka pori-pori yang tersumbat.

"Ketika datang ke komedo, kami beralih ke obat-obatan yang membantu sel-sel kulit keluar dari pori-pori dan membalikkannya," ujar dia.

Ada pun bahan yang bisa digunakan untuk mengobati jerawat pada area ini meliputi:

Asam salisilat: Tersedia dalam banyak produk yang dijual bebas (OTC), bahan ini membantu memecah sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori.

Benzoil peroksida: Ini adalah bahan lain yang mudah ditemukan dalam krim jerawat OTC untuk membantu membersihkan pori-pori yang tersumbat dan mengeringkan jerawat.

Tetapi, benzoil peroksida dapat berinteraksi dengan beberapa perawatan jerawat topikal lainnya, jadi jangan mencampurnya tanpa berbicara dengan dokter.

Retinoid: Menurut Kassouf, retinoid seperti adapalene yang membantu pergantian sel, yang efektif untuk mengobati jerawat.

"Namun bahan ini cenderung bekerja lebih baik sebagai pemeliharaan jangka panjang daripada perawatan spot jangka pendek," tuturnya.

Kita bisa menggunakan krim dan lotion retinoid topikal yang umumnya tersedia dalam resep maupun OTC.

Baca juga: Jerawat di Dagu, Apa Penyebabnya?

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com