Perjalanan Nick Jonas Hidup dengan Diabetes Tipe 1 sejak Usia 13 Tahun

KOMPAS.com - Nick Jonas memperingati World Diabetes Day dengan berbagi edukasi di unggahan terbaru Instagram.

Suami Priyanka Chopra itu menguraikan empat gejala diabetes tipe 1 yang pernah dideritanya bertahun silam.

Lewat caption yang disematkan, ia berharap orang lain juga bisa mengenali gejalanya apabila mengalami keluhan serupa.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Nick Jonas (@nickjonas)

Baca juga: 8 Gejala Diabetes Tipe 1 yang Perlu Diwaspadai

Sebagai penderita penyakit tersebut, pria berusia 30 tahun itu memang cukup aktif membagikan edukasi kepada publik.

Tidak hanya di momen perayaan Hari Diabetes Sedunia ini saja namun dalam berbagai wawancara maupun kesempatan lainnya.

Eksistensinya juga membuktikan jika penderita diabetes bisa tetap hidup normal meskipun memiliki aktivitas padat seperti bintang Jumanji itu.

Perjuangan Nick Jonas hidup dengan diabetes tipe 1

Nick Jonas pertama kali didiagnosis menderita diabetes tipe 1 saat masih berusia 13 tahun ketika menggelar tur The Jonas Brother.

Salah satu saudaranya menyadari keanehan pada dirinya yang kerap haus berlebihan disertai penurunan berat badan yang drastis.

Mantan kekasih Miley Cyrus ini juga kerap ke toilet sepanjang hari dan mudah tersinggung, yang merupakan gejala awal diabetes.

Ia lalu dibawa ke rumah sakit dan menjalani pemeriksaan sehingga diketahui jika gula darahnya lebih dari 900 mg/dL, jauh dari batas normal.

Baca juga: Berapa Angka yang Ideal untuk Kadar Gula Darah Kita?

Dokter menyatakan jika ia menderita diabetes tipe 1 dikarenakan tubuhnya menghasilkan sangat sedikit atau tidak ada insulin sama sekali.

Penyakit ini tergolong jarang karena kebanyakan penderita biasanya termasuk diabetes tipe 2.

“Itu mengkhawatirkan dan awal hidup saya dengan penyakit ini. Sangat liar untuk memikirkan kembali bahwa jika tidak diobati dalam beberapa hari, itu bisa menjadi sangat, sangat buruk, tetapi saya mendapatkan perawatan yang saya butuhkan ketika saya membutuhkannya," katanya.

Namun ia berhasil melewati momen tersebut dan setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit, lalu kembali menjalani tur dengan saudara-saudaranya.

"Ini adalah jenis kenyataan menakutkan yang harus saya hadapi, tetapi bukan sesuatu yang saya biarkan, bahkan untuk satu detik, itu memperlambat saya, ” tegasnya.

Baca juga: 5 Tips Menerapkan Hidup Sehat bagi Pasien Diabetes