Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Perubahan Tubuh Perempuan Usai Melahirkan, Tak Bisa Langsung Kurus

Kompas.com - 22/11/2022, 12:51 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com - Aurel Hermansyah jadi sasaran body shaming netizen karena bentuk tubuhnya usai melahirkan.

Istri Atta Halilintar itu mendapatkan bullying karena tubuhnya masih gemuk setelah sembilan bulan melahirkan.

Sejumlah netizen menyebutnya manja dan menyuruhnya berolahraga agar tubuhnya kembali langsing.

Baca juga: Aurel Hermansyah Diejek soal Bentuk Badannya, Atta Halilintar Beri Semangat

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Aurelie Hermansyah Atta (@aurelie.hermansyah)

Perubahan tubuh yang terjadi usai melahirkan seperti dialami Aurel Hermansyah

Semua perempuan pasti mengalami perubahan tubuh setelah hamil dan melahirkan.

Ada yang bentuk tubuhnya bisa pulih kembali dengan berbagai metode dan penyesuaian namun ada juga yang sulit melakukannya.

Dampaknya bisa berbeda-beda untuk setiap ibu dan sangat dipengaruhi oleh pengalaman melahirkan maupun proses kehamilan kita.

Baca juga: Ibu, Lakukan Ini Jika Vagina Melebar dan Kering Setelah Melahirkan

Tubuh kita sudah bekerja keras menyokong tumbuh kembang janin ketika di dalam kandungan.

Jadi sangat wajar jika membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali atau bahkan berubah secara permanen.

Berikut adalah berbagai perubahan yang normal terjadi pada ibu setelah melahirkan:

Otot panggul

Otot-otot dasar panggul menopang organ panggul kita termasuk rahim, kandung kemih, dan usus.

Selama kehamilan, tekanan tambahan dari berat bayi dibebankan pada otot-otot ini, dan selama persalinan pervaginam, otot-otot ini terkadang dapat rusak atau meregang.

Hal ini pula yang membuat kita kadang kala mengeluarkan urine secara tak sengaja saat bersin, batuk, atau tertawa.

Baca juga: Mencintai Perubahan Tubuh Setelah Melahirkan, Bagaimana Caranya?

Kita bisa menjaga kondisinya dengan fokus pada penguatan otot-otot ini setelah kehamilan.

Konsultasikan dengan fisioterapis agar kita bisa mengembangkan otot dan kembali ke rutinitas latihan normal tanpa kebocoran kandung kemih.

Ukuran payudara berubah

Payudara perempuan biasanya bertambah besar selama hamil dan menyusui.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com