KOMPAS.com - Red flag adalah tanda peringatan akan adanya pola atau perilaku tidak sehat yang dilakukan oleh pasangan kita.
Diartikan sebagai bendera merah, istilah ini merupakan kiasan untuk tanda bahaya dalam hubungan sehingga kita mungkin perlu mengakhirinya.
Namun tidak semua orang mudah menangkap red flag karena perasaan cinta terhadap pasangan biasanya mengaburkan penilaian.
Baca juga: 11 “Red Flag” yang Wajib Diwaspadai Saat Kencan Pertama
Red flag biasanya diartikan sebagai sikap kasar atau perilaku agresi lainnya.
Namun ada beberapa tanda bahaya lain yang kerap luput dari perhatian gaslighting, manipulasi, narsisme atau perilaku toxic lainnya.
Padahal ini juga bisa berdampak buruk pada hubungan apalagi jika kita sudah mempertimbangkan untuk menikah dengan pasangan tersebut.
Agar tidak jatuh dalam kesalahan tersebut dan menderita dalam pernikahan, sebaiknya kenali delapan red flag seperti yang diuraikan oleh psikolog, dikutip dari Insider.
Pasangan yang kerap tertangkap basah berbohong bukanlah pertanda baik.
"Kita semua bersalah karena mengatakan white lies; namun, jika Anda memperhatikan bahwa pasangan Anda secara konsisten menipu atau terjebak dalam kebohongan, itu adalah tanda bahaya," kata Samara Quintero, terapis perkawinan dan keluarga berlisensi di Choose Therapy.
Baca juga: 7 Tanda Ini Buktikan Seseorang Berbohong, Apa Saja?
Kebohongannya bisa jadi kecil seperti tidak jujur soal tujuan hidupnya atau hal yang besar seperti jumlah hutang yang dimiliki.
"Dibohongi berulang kali dapat membuat sulit untuk membangun fondasi yang kokoh dalam hubungan atau menghancurkan yang telah Anda bangun, yang dapat menyebabkan masa depan yang goyah," kata Quintero.
"Ini adalah bentuk pelecehan emosional yang dapat menimbulkan perasaan cemas dan tidak aman dalam hubungan," kata Quintero.
Baca juga: 7 Tahapan Gaslighting dalam Hubungan Percintaan, Awas Jadi Korban
Sebuah studi tahun 2013 menunjukkan bahwa pelecehan emosional bisa sama berbahayanya dengan pelecehan fisik.
Keduanya berkontribusi terhadap depresi dan harga diri yang rendah sehingga harus ditanggapi dengan serius.