KOMPAS.com - Meski sudah disimpan dengan benar, ternyata ada banyak hal yang membuat kondom mudah rusak, terutama ketika digunakan saat bercinta dengan pasangan.
Kondom merupakan alat kontrasepsi paling efektif untuk mencegah kehamilan dan penularan infeksi menular seksual.
Tapi efektivitas itu bisa saja hilang ketika kondomnya bocor, atau rusak pada saat digunakan.
Tentunya hal tersebut dapat dicegah dengan memahami tips bercinta berikut ini agar kondom yang dipakai tidak mudah rusak atau bocor.
Baca juga: Tips Memilih Ukuran Kondom yang Tepat dan Nyaman Digunakan
Kebanyakan kondom yang dijual di pasaran terbuat dari bahan lateks yang tipis dan juga lentur.
Bahan lateks ini dianggap punya daya tahan yang cukup kuat untuk menahan gesekan saat sesi bercinta.
Tapi ketika penggunaannya tidak benar, kondom justru sangat rentan mengalami kebocoran atau kerusakan.
Agar hal itu tidak terjadi, berikut beberapa tips bercinta agar kondom yang dipakai tidak mudah rusak, seperti dilansir Healthline.
Kondom yang mudah robek atau rusak biasanya disebabkan oleh ukurannya yang tidak fit di penis.
Sebaiknya coba berbagai ukuran kondom untuk memastikan apakah ukurannya pas, kebesaran atau terlalu ketat.
Kondom yang sudah melewati masa pakai tentu saja akan mudah rusak saat digunakan untuk penetrasi.
Pasalnya, bahan lateks pada kondom ini sangat mudah lapuk jika masa pakainya sudah melewati tanggal informasi yang tertera di kemasan kondom.
Baca juga: 7 Kesalahan Pria Saat Pakai Kondom
Hindari membuka kemasan kondom dalam keadaan terburu-buru. Lakukan dengan tenang dan hati-hati.
Apalagi jika membukanya dengan tusukan benda tajam, pisau atau gunting. Bisa jadi, bagian dalam kondomnya ikut terpotong dan efektivitas kondom jadi tidak bagus lagi.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.