Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/02/2023, 13:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Apa pun jenis diet yang dicoba, pasti memiliki sisi positif dan negatif, termasuk diet vegetarian.

Diet vegetarian adalah pola diet yang paling sering ditemui di masyarakat. Diet ini cocok bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Baca juga: Simak, Cara Menurunkan Berat Badan bagi Vegetarian

Ahli diet terdaftar Nickie Kaetzel, MS, RDN, LD, menjelaskan segala hal seputar diet vegetarian, termasuk manfaat dan kekurangannya.

Apa itu diet vegetarian?

Dalam diet vegetarian, pelakunya berfokus pada makanan nabati, seperti:

  • Buah-buahan
  • Sayuran
  • Legume
  • Kacang-kacangan dan biji-bijian

Tipe diet vegetarian

Tidak semua diet vegetarian sama. Beberapa tipe diet hanya menyingkirkan daging, unggas, dan ikan.

Namun, ada pula diet vegetarian yang juga menanggalkan telur dan produk susu dari menu harian.

Baca juga: Pola Makan Vegan dan Vegetarian, Apa Bedanya?

Tiga tipe utama diet vegetarian adalah vegan, lacto-vegetarian, dan lacto-ovo-vegetarian.

1. Vegan

Pada diet ini pelakunya menyingkirkan semua produk hewani atau makanan apa pun yang berasal dari hewan.

Kategori itu mencakup daging sapi dan ayam atau produk sampingan seperti telur dan madu.

Secara keseluruhan, mereka yang mengikuti diet vegan tidak makan makanan ini:

  • Daging sapi dan babi
  • Unggas
  • Ikan
  • Telur
  • Produk susu
  • Madu

2. Lacto-vegetarian

Mereka yang menjalani diet lacto-vegetarian masih diperbolehkan mengonsumsi produk susu, tetapi tidak dengan makanan berikut:

  • Daging
  • Unggas
  • Ikan
  • Telur

3. Lacto-ovo-vegetarian

Sebagian besar orang menganut diet ini. Lacto-ovo-vegetarian boleh mengonsumsi telur dan produk susu tetapi menghindari ini:

  • Daging
  • Unggas
  • Ikan

Baca juga: Jadikan Anjing Vegetarian, Pemilik Bisa Didenda Bahkan Dipenjara

Manfaat diet vegetarian

Pola diet vegetarian menawarkan banyak manfaat potensial.

Dengan diet ini, kita mengurangi konsumsi lemak jenuh dan kolesterol yang ditemukan dalam diet berbasis daging.

Kaetzel mencatat, diet vegetarian dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah serta mengurangi asupan kalori.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com