Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentuhan Modern Chopard pada Jam Tangan Klasik L.U.C. 1860

Kompas.com - 28/03/2023, 08:52 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada 1997, Chopard mengenalkan L.U.C. Collection, rangkaian jam tangan yang dibuat di workshop Geneva dan Fleurier di Swiss.

Proses pengerjaan L.U.C Collection melibatkan keahlian pengrajin di Chopard --seperti pola guilloche dan Urushi Maki-e pada dial, yang dipadukan dengan mesin yang kompleks.

Dengan kata lain, L.U.C. Collection adalah murni pembuatan jam tangan tingkat tinggi (haute horlogerie).

Baca juga: Chopard Hadirkan Keberagaman Fauna Langka dalam Arloji Mewah

Jam tangan pertama yang diluncurkan dalam koleksi ini adalah L.U.C. 1860, yang langsung mendapatkan penghargaan Watch of the Year dari majalah Swiss, Montres Passion.

Pada ajang Watches and Wonders 2023, Chopard membawa kembali L.U.C 1860 dalam cangkang Lucent Steel dan dial guilloche berwarna emas solid.

Chopard L.U.C 1860 Lucent Steel

Untuk pertama kali dalam sejarah, Chopard menggunakan paduan eksklusif bernama Lucent Steel pada L.U.C Collection.

Baca juga: Batu Permata Memukau dalam Koleksi Chopard Haute Joaillerie

Hasil dari penelitian dan pengembangan selama empat tahun, Chopard mengerjakan baja ini sedemikian rupa agar memiliki kualitas yang setara dengan logam mulia.

Material Lucent Steel pertama kali diperkenalkan saat Chopard meluncurkan koleksi Alpine Eagle di tahun 2019, menurut siaran pers yang diterima Kompas.com.

Sekitar 80 persen bahan Lucent Steel terdiri dari elemen daur ulang, dan digunakan dalam koleksi Chopard lainnya.

Desain elegan

Chopard L.U.C 1860 Lucent Steel Chopard L.U.C 1860 Lucent Steel

Di dalam cangkang berukuran 36,5 milimeter, Chopard memberikan dua warna elegan pada dial.

Terbuat dari emas murni, dial tersebut memiliki aksen salmon yang diperoleh melalui proses galvanic treatment. Agar terlihat kontras, penanda jam berbentuk chevron dilapisi emas putih.

Sementara itu, pola guilloche menghiasi skala menit, area tengah, dan subdial penghitung detik di posisi jam 6.

Ukiran pola guilloche di area tengah mengelilingi logo Chopard yang ditempatkan dalam cartouche di posisi jam 12.

Tidak adanya jendela penunjuk tanggal membuat desain arloji ini tampak ringkas.

Baca juga: Chopard Membawa Budaya Meksiko dalam Koleksi Dia de los Muertos

Chopard menyempurnakan L.U.C 1860 Lucent Steel dengan tali kulit sapi bertekstur dalam warna abu-abu.

Mesin

Chopard L.U.C 1860 Lucent SteelAlex Teuscher Chopard L.U.C 1860 Lucent Steel

L.U.C 1860 ditenagai mesin L.U.C 96.40-L yang secara teknis luar biasa, mengingat ketebalannya hanya 3,3 milimeter.

Mesin ini memiliki micro-rotor yang terbuat dari emas 22 karat dan dua barrel berteknologi Chopard Twin yang mampu menyimpan daya selama 65 jam.

Semua bridge pada jam tangan ini dikerjakan dengan teknik chamfering dan dihiasi pola dekoratif Cotes de Geneve yang indah.

Baca juga: Chopard Keluarkan Arloji Baru, Sambut Ajang 1000 Miglia 2022

Harga

Chopard L.U.C 1860 dalam corak Lucent Steel dipatok seharga 23.200 dollar AS atau lebih kurang Rp 350 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com