Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan yang Membuat Tikus Jadi Hewan Tercerdas di Dunia

Kompas.com - Diperbarui 05/05/2023, 11:42 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Terminix

KOMPAS.com - Ada fakta mengejutkan yang melibatkan tikus. Hewan pengerat yang satu ini sering disebut-sebut sebagai hewan tercerdas di dunia.

Situs yang mengulas tentang hewan A-Z-animals juga menyebut bahwa tikus termasuk ke dalam 10 hewan cerdas di dunia bersamaan dengan anjing, orangutan, babi, merpati, gajah, gurita, hingga simpanse.

Lantas apa saja yang membuat hewan yang sering dianggap hama oleh masyarakat ini memiliki tingkat kecerdasan melebihi jenis hewan lainnya?

Baca juga: 4 Fakta tentang Tikus di Dalam Rumah 

Alasan tikus jadi hewan paling cerdas di dunia

Ilustrasi tikus di rumahUnsplash Ilustrasi tikus di rumah

Ada beberapa hal yang membuat tikus disebut-sebut sebagai hewan paling cerdas di dunia.

Bahkan kecerdasan mereka mungkin bisa membuat banyak orang terheran-heran karena selama ini tikus hanya dianggap sebagai hewan merugikan.

Melansir laman Terminix, berikut alasan tikus dianggap hewan yang punya tingkat kecerdasan yang mumpuni daripada jenis hewan lainnya.

1. Otak yang strukturnya mirip dengan manusia

Mungkin otak tikus ukurannya tidak sebesar otak manusia, tetapi fakta penelitian menyebutkan kalau otak tikus memiliki struktur dan fungsi yang mirip dengan otak manusia.

Terutama pada kemampuannya dalam melihat, ada beberapa anggapan bahwa tikus itu tidak mampu melihat dengan jelas.

Padahal peneliti Harvard telah membuktikan bahwa penglihatan dan kemampuan pemrosesan di otak mereka cukup mumpuni untuk mengenali objek 3 dimensi, meskipun ada perubahan ukuran dan orientasi.

Satu hal yang bikin kaget lagi, tikus dapat mengetahui kapan sebuah film menunjukkan atau menampilkan seekor tikus lainnya.

2. Perilaku yang di luar nalar

Ada sejumlah perilaku tikus yang menunjukkan tingkat kecerdasannya di atas rata-rata jenis hewan lain bahkan mungkin di antaranya di luar nalar kita.

Misalnya cara mereka berkomunikasi satu sama lain. Mereka dapat "berbicara" melalui bunyi "cicit" dan suara khas yang lain.

Tikus juga punya teknik vokalisasi yang dikenal sebagai vokalisasi ultrasonik (USV) berfrekuensi tinggi, sehingga mungkin manusia tidak dapat mendengarnya.

Selain itu, peneliti juga menemukan fakta bahwa tikus dapat bernyanyi.

Halaman:
Sumber Terminix
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com