Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temu Kunci, Tanaman Herbal yang Digunakan Dalam Pengobatan Tradisional

Kompas.com - 30/05/2023, 05:05 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Temu kunci secara botani dikenal sebagai Boesenbergia rotunda dan kerap digunakan sebagai bumbu masakan serta ramuan herbal dari Asia.

Jenis tanaman rimpang ini sebenarnya masih satu keluarga dengan jahe (Zingiberaceae) karena jahe sendiri memiliki lebih dari 1.300 jenis dengan bentuknya yang beragam.

Tetapi karena temu kunci punya ukuran kecil-kecil seperti jari, tak heran jika rimpang yang satu ini punya sebutan lain yang populer seperti finger root, jahe China, ginseng Thailand dan masih banyak sebutan lainnya.

Baca juga: Cara Pilih dan Simpan Temu Kunci, Bekal Bikin Sayur Bening yang Sedap 

Mengenal tanaman temu kunci

Ilustrasi tanaman temu kunciFreepik Ilustrasi tanaman temu kunci

Temu kunci dapat tumbuh dengan baik di area hutan lembap, lereng bukit yang sejuk, hutan tropis, hingga dataran rendah di daerah tropis.

Tanamannya sendiri dapat tumbuh hingga mencapai 50 cm dan daunnya berbentuk lonjong atau membulat dan lebarnya bisa mencapai 12 cm.

Namun dari tanaman ini, hanya bagian rimpangnya yang berwarna kuning cerah yang dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, disarikan menjadi minyak atsiri, atau campuran dalam ramuan herbal.

Dalam pengobatan tradisional, temu kunci dianggap sangat potensial karena karena mampu bertindak sebagai antioksidan, antibakteri, antikanker, antijamur, antiinflamasi, analgesik hingga antipiretik.

Sedangkan untuk kandungan nutrisinya, temu kunci merupakan sumber vitamin dan mineral esensial seperti natrium, kalium, serat, zat besi, vitamin C, flavonoid dan potasium.

Saat ini temu kunci sudah banyak dibudidaya di negara-negara Asia, China dan sekitarnya mulai dari India, Vietnam, Kamboja, Sri Lanka dan Myanmar.

Baca juga: Lebih Jauh Soal Temu Kunci, Bikin Sedap Sayur Bening Bayam 

Kegunaan temu kunci

Temu kunci memiliki cita rasa yang agak berempah, sedikit pedas dan punya aromatik yang khas.

Di banyak negara, kegunaannya sering dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, industri farmasi hingga pengobatan herbal. Melansir laman Veggies Info, berikut beberapa kegunaan temu kunci .

  • Temu kunci biasa dikonsumsi di negara-negara seperti India, Thailand, dan China menggunakannya sebagai pemberi rasa pedas di banyak masakan dan dijadikan acar.
  • Di Indonesia sendiri, rimpang ini sering dicampurkan sebagai bumbu masakan seperti sayur bayam, hingga bumbu ikan pecak. 
  • Akar tanaman ini digunakan sebagai campuran tonik, obat sakit perut, batuk dan pilek hingga rheumatoid.
  • Dapat dijadikan tanaman hias karena memiliki bunga yang tampilannya cantik.
  • Orang yang menderita disfungsi ereksi, jumlah sperma rendah dan masalah seksual lainnya dapat mengonsumsi ramuan herbal yag terbuat dari temu kunci.
  • Senyawa flavonoid atau antioksidan yang tinggi pada jenis rimpang ini dapat mencegah terjadinya demam berdarah.
  • Direbus bersama jenis rempah atau rimpang lain untuk dijadikan jamu atau minuman herbal.
  • Rimpangnya diekstrak untuk dijadikan ke dalam salah satu bahan dalam pengobatan tradisional China.
  • Minyak esensialnya dijadikan pengobatan untuk sakit gigi, aromaterapi dan lain sebagainya.

Baca juga: Astragalus, Tanaman Herbal China untuk Obati Serangan Jantung 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com