Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2017, 20:10 WIB
Wisnubrata

Penulis

Kurang terkena paparan sinar Matahari pagi berpotensi membuat permainan di ranjang Anda menjadi dingin. Riset yang dilakukan di Italia baru-baru ini menyebutkan bahwa kekurangan vitamin D meningkatkan risiko disfungsi ereksi.

Ketika peneliti menguji 143 pria dengan berbagai tingkat disfungsi ereksi, mereka menemukan hampir separuhnya kekurangan vitamin D, dan hanya satu dari lima yang memiliki asupan nutrisi lengkap.

Selain itu, pria yang sering mengalami disfungsi ereksi memiliki kandungan vitamin D di tubuhnya sekitar 24 persen lebih rendah dibanding pria lain yang juga memiliki disfungsi ereksi namun pada level ringan.

Kekurangan vitamin D memicu produksi radikal bebas yang disebut ion superoksida, menurut peneliti Alessandra Barassi, M.D., dan rekan-rekannya.

Disfungsi ereksisaiyood Disfungsi ereksi
Radikal bebas ini menguras oksida nitrat dalam tubuh, padahal ia diperlukan untuk membantu pembuluh darah berfungsi dengan baik. Akibatnya penis akan kesulitan untuk ereksi dan menjadi keras.

“Oksida nitrat membuat pembuluh darah menjadi rileks sehingga aliran darah menjadi lancar dan ereksi bisa didapatkan,” ujar Larry Lipshultz, M.D, seorang urolog. Kekurangan asam nitrat membuat pembuluh darah tidak cukup rileks untuk mengalirkan darah dengan lancar.

Bila Anda termasuk sulit mendapatkan ereksi, tanyakanlah ke dokter soal vitamin D dalam tubuh. Karena penderita disfungsi ereksi yang kekurangan vitamin D dianjurkan mengkonsumsi suplemen agar kandungan vitamin itu meningkat hingga 30 ng/mL atau di atasnya.

Sedangkan untuk mereka yang tidak mengalami kesulitan mendapatkan ereksi, Dr Barassi menyarankan agar tetap berusaha memperoleh cukup sinar Matahari supaya tingkat vitamin D dalam tubuhnya terjaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com