Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2017, 11:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Pertambahan usia juga berdampak pada perubahan massa tulang. Secara perlahan tulang akan berubah mengecil. Kondisi ini semakin bertambah cepat bila seseorang di masa mudanya kekurangan asupan kalsium.

Ahli Gizi, Dr Marudut, mengatakan kalsium bukan penting bagi tulang, tapi juga diperlukan untuk metabolisme normal di dalam tubuh. Bila seseorang kekurangan kalsium, maka tubuh akan mengambil cadangan kalsium dari beberapa tempat untuk metabolisme.

“Dari mana diambil? tabungan dari gigi dan tulang untuk keperluan metabolisme normal,” kata Marudut kepada Kompas Lifestyle saat diskusi bersama Frisian Flag Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2017).

Gigi dan tulang memiliki cadangan kalsium. Pengambilan ini bila dilakukan secara terus menerus tanpa diimbangi asupan kalsium yang cukup maka akan berdampak pada kekeroposan. Gigi perlahan tanggal sementara tulang kian mengecil.

Marudut mencontohkan kondisi orangtua yang memiliki badan bungkuk dan tulang kecil di masa tua. Kondisi itu terjadi karena kalsium di tulang semakin habis, sementara tidak diimbangi asupan kalsium.

“Kalau kalsium cukup, apalagi di masa tua, maka tidak akan cepat diambil (kalsium dari tulang dan gigi),” kata dia.

Oleh karena itu, asupan kalsium, salah satunya susu di masa tua bukan untuk memperbaiki kepadatan tulang, melainkan mempertahankan. Penting bagi setiap orang untuk memastikan asupan kalsium sejak dini terpenuhi, makanan sumber kalsium yang mudah didapat adalah susu dan telur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com