Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/07/2017, 21:00 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

Sumber Knowridge

KOMPAS.com - Tubuh yang sehat dan bugar merupakan modal penting untuk mencapai semua hal yang Anda inginkan dalam hidup. Tubuh yang sehat berarti kita terbebas dari obesitas, penyakit hipertensi, gangguan mental,  dan sebagainya.

Tubuh yang sehat memerlukan upaya dan itu harus menjadi bagian dari hidup sehari-hari. Berikut adalah gaya hidup yang disarankan bagi para pria untuk mencapai kondisi terbaiknya.

1. Pilih vitamin yang tepat

Jangan sembarangan membeli vitamin harian tanpa mengetahui masalah kesehatan yang dimimliki. Profesor di fakultas kedokteran University of Alabama, Willian Curry, mengatakan bagi rata-rata orang, tak terbukti multivitamin bisa meningkatkan kesehatan atau menghindari penyakit.

"Tidak ada manfaat multivitamin yang terbukti kecuali jika seseorang memang memiliki kekurangan vitamin atau kondisi spesifik. Namun, dosis berbagai vitamin—vitamin A, B kompleks, C, D dan E—dalam produk multivitamin standar biasanya dalam kisaran yang aman,” kata Curry.

Multivitamin direkomendasikan oleh mereka yang memiliki gangguan penyerapan di usus, kecanduan alkohol, atau pernah menjalani operasi besar. Mereka yang menjalani diet ketat atau vegetarian juga harus mengonsumsi multivitamin.

Curry menambahkan, antioksidan termasuk di antaranya vitamin A, beta-karoten dan vitamin C serta E merupakan paling disarankan. Tapi manfaatnya bukan untuk mencegah penyakit kardiovaskuler dan kanker.

Bijaksanalah mengongumsi produk multivitamin, karena jika berlebihan juga berdampak buruk. Misalnya vitamin A dengan dosis tinggi bisa berdampak pada penglihatan. Curry juga memperingatkan mengonsumsi vitamin E sebanyak 400 unit per hari atau lebih bisa berakibat fatal, terutama jika berinteraksi dengan pengencer darah.

2. Bergerak untuk kesehatan jantung dan otak

Aktivitas fisik rutin sangat direkomendasikan untuk mennjaga sistem kardiovaskular dan otak yang sehat. Olahraga membantu tekanan darah tetap normal, mencegah diabetes tipe-2, yang sejatinya dapat membantu hidup lebih lama.

Tak sedikit penelitian yang menyimpulkan laki-laki dengan olahraga rutin dapat menghasilkan ejakulasi yang sehat dibanding yang tidak. Intensitas olahraga yang disarankan adalah moderat seperti jalan cepat, joging, atau latihan beban, minimal 30 menit setiap hari.

Kombinasi latihan ketahanan dan kekuatan dengan aerobik sangat ideal untuk kesehatan jantung dan otak.

3. Ucapkan selamat tinggal pada tembakau

Berhenti merokok memang tak mudah, namun dari kebiasaan tersebut bisa memberikan dampak positif pada kemampuan seksual, jantung dan paru-paru. Bahkan, menghindari kematian karena jantung dan kanker.

“Tembakau adalah penyebab utama kerusakan pembuluh darah yang mengarih ke penis. Jika pembuluh darah ke penis rusak, mungkin bisa terjadi disifungsi ereksi," kata J. Patrick Selph, M.D, dokter ahli urologi.

Perokok juga biasanya memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit sehingga mempengaruhi kesuburan. Efek sampingnya lebih buruk pada perokok sedang atau berat.

“Saya selalu memberitahu pasien pria saya, kesehatan jantung adalah kesehatan penis,” kata Selph.

Studi menunjukkan pria yang memiliki disfungsi ejakulasi beresiko memiliki masalah kardiovaskular dalam lima tahun. 

Halaman:
Sumber Knowridge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com