Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sering Mengasup Santan Tingkatkan Kolesterol?

Meski enak di lidah, tetapi konsumsi santan perlu dibatasi karena berdampak buruk bagi kesehatan. "Tentu (meningkatkan kolesterol). Kalau santan murni kan suatu minyak, bahkan minyak yang jahat," kata dr Hardianto Setiawan Ong, SpPD-KGEH kepada Kompas Lifestyle saat peluncuran FiberCreme di The Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2017).

Santan, kata Hardianto, juga terdiri dari campuran lemak dan gula. Adapun minyak tersebut, menurut dia akan berdampak pada penyempitan pembuluh darah yang mengakibatkan jantung koroner hingga stroke.

Hardianto menambahkan, bila lemak dan gula bercampur di dalam tubuh maka banyak yang akan diserap. "Sementara kalau kita makan santan terlalu banyak, (bisa menyebabkan) kolesterol tinggi, darah tinggi atau bahkan jantung koroner," kata dia.

Untuk mengurangi mengurangi penyerapan kolesterol, kita dianjurkan banyak mengasup makanan mengandung serat, seperti sayuran, buah, biji-bijian, atau pun oat dan produk serelia utuh.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/08/08/171847620/sering-mengasup-santan-tingkatkan-kolesterol-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke