Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Budaya Nongkrong di Kedai Kopi yang Tak Pernah Pudar

Meski demikian, dalam lima tahun terakhir ini kebiasaan nongkrong di kedai kopi kembali marak. Kedai-kedai kopi kini hadir dalam konsep desain yang menarik. Instagramable kalau kata anak milenial.

Pemeharti gaya hidup dan makanan, Kevindra Soemantri, mengatakan, peningkatan tren mengonsumsi minuman berkafein ini bisa dilihat sejak tahun 2014. Beberapa laporan dunia juga menunjukkan adanya peralihan dari bar ke kedai kopi. Tren tersebut juga terjadi di Indonesia, khususnya Jakarta.

Kevin menjelaskan, situasi itu didukung dengan peralihan ke konsumsi produk lokal. Menikmati kopi dianggap sebagai bagian mencintai produk lokal lantaran biji kopi yang melimpah ruah di Indonesia.

"Apalagi, kita ada (daerah penghasil biji kopi) Aceh, Bali, dan Tana Toraja, di mana para pelaku industri berpikir, sumbernya di sini, kenapa kita enggak manfaatkan," kata Kevin saat acara bincang media yang diadakan Halodoc di Jakarta, Kamis (9/11/2017).

"Memang ada pertumbuhan minum kopi dari anak-anak muda di Jakarta, terutama sebelum (buku dan film) Filosofi Kopi, tetapi ini biasanya hanya pada kelas B plus atau yang memang pencinta kopi."

Gaya hidup nongkrong sambil ngopi pun semakin kuat setelah kegiatan-kegiatan bertema kopi, seperti festival, pameran, dan coffee cupping, sering diadakan.

Tren ini dianggap mudah merebak karena budaya ngopi di Indonesia sudah ada sejak dulu di beberapa daerah. Bahkan, Kevin memprediksi tren ini akan berlangsung lama, lebih dari 10 tahun.

"Daerah seperti Tana Toraja, Aceh, dan Medan budaya minum kopinya kuat, jadi (saat ini) dimelekin saja karena memang sudah berakar," ujar Kevin.

Di banyak kota, kedai kopi juga memiliki fungsi yang luas. Tak sekadar menikmati kopi, kedai-kedai kopi itu juga menjadi ruang pertemuan, tempat rekreasi dan bersantai, bekerja, bahkan membuat kesepakatan bisnis. Minum kopinya mungkin tak seberapa, tetapi kumpul-kumpulnya lebih lama.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/11/10/081400420/budaya-nongkrong-di-kedai-kopi-yang-tak-pernah-pudar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke