Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pesta 35 Tahun G-Shock, "Hujan" Jam Tangan di Madison Square Garden

Para tamu undangan pun bersorak. Jam-jam itu jatuh dengan kencang menghantam penampang baja yang telah disiapkan di atas panggung.

Lagi-lagi, puluhan G-Shock itu tak hancur dan masih berfungsi dengan baik.

David Johnson, Vice President of Timepiece Division untuk Casio Amerika Serikat, yang menjadi pemandu acara, lalu berteriak lantang.

"Diapakan lagi jam-jam ini? Lempar lagi ke penonton?" seru Johnson.

Seruan itu disambut gemuruh tepuk tangan para undangan, yang berharap bisa mendapat DW-5600 secara cuma-cuma.

Benar saja. Ruang teater MSG semakin bergemuruh ketika ternyata, Mark Messier dan Shigenori Itoh, mulai memunguti jam jam itu.

Keduanya lalu melemparkannya ke arah para tamu undangan.

Orang-orang yang semula duduk di hadapan panggung, spontan berdiri, dan mulai menggapai-gapai, saat jam-jam itu dilempar secara acak.

Pemandangan itu terjadi pada salah satu bagian acara pembukaan pesta peringatan 35 tahun G-Shock, "Shock the World 2017".

Sebelumnya, Mark Messier yang adalah kapten tim NY Rangers yang menjadi bintang iklan pada masa awal G-Shock, juga didaulat memukul sejumlah jam G-Shock.

Dia memukul dengan menggunakan tongkat hoki ke dalam gawang yang telah dilapisi dinding logam. Bekas hantaman G-Shock pada dinding itu meninggalkan jejak yang dalam.

Tapi, jam-jam itu masih berfungsi dengan baik. Sebuah layar monitor besar di belakang dan sisi kanan dan kiri panggung membuktikan kondisi jam-jam yang telah dipukul oleh Messier.

Messier muncul di panggung sebagai tamu kehormatan mendampingi Shigenori Itoh, Shigenori Itoh Senior Executive Managing Officer, Casio Internasional.

Berguncang

Acara pesta peringatan 35 tahun G-Shock berlangsung semarak. Hingga menjelang penampilan puncak kelompok rap A$AP MOB dan DJ VIRGIL ABLOH, para tamu undangan masih ada yang terjebak di dalam antrean.

Para petugas Kepolisian Kota New York (NYPD) terlihat berjaga mengawasi di gerbang masuk.

Sementara, petugas keamanan gedung dan panitia acara menerapkan pemeriksaan yang ketat.

Setiap tamu undangan yang hadir wajib melewati alat detektor logam. Isi tas mereka pun harus diperiksa satu per satu.

Destria Ray, salah satu anggota rombongan dari Casio Indonesia mengaku sempat terjebak selama satu jam di dalam antrean itu, sebelum bisa masuk ke arena acara. 

"Yang datang banyak, antrean panjang, gate yang difungsikan hanya dua," ungkap Destria.

Kendati demikian, sebelum acara puncak digelar, seluruh tamu undangan sudah bisa masuk ke arena, dan bergabung dalam pesta.

Acara ini disebut pesta, karena memang suasananya dirancang dalam format pesta. Beragam makanan dan minuman disajikan di sekitar arena teater.

Lalu, tak hanya duduk menonton, para tamu pun tak segan berjejalan ikut larut bergerak mengikuti irama yang berdegup kencang di areal festival.

Teater Madison Square Garden pun berguncang dengan ingar-bingar musik dari A$AP MOB dan DJ VIRGIL ABLOH, hingga hampir tengah malam.

https://lifestyle.kompas.com/read/2017/11/10/124249320/pesta-35-tahun-g-shock-hujan-jam-tangan-di-madison-square-garden

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke