Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Makanan Asin Berdampak Buruk untuk Tulang

Walau sama-sama penting, tapi makanan yang berefek negatif bagi kekuatan tulang justru jarang dibicarakan. Makanan tersebut antara lain makanan asin atau tinggi gula.

Ketahui apa saja makanan yang harus kita kurangi konsumsinya demi tulang yang sehat.

- Makanan mengandung garam tinggi
Semakin banyak makanan mengandung garam yang kita asup, makin banyak kalsium yang terbuang. "Garam akan menyebabkan pengeluaran kalsium lewat ginjal," kata dokter endokrinologi Felicia Cosman juru bicara National Osteoporosis Foundation.

Untuk tulang yang sehat, Cosman merekomendasikan agar jumlah makanan mengandung garam dibatasi. "Maksimal 2.300 miligram sehari," katanya seperti dikutip dari situs everydayhealth.com.

Penelitian terhadap 73.000 wanita yang sudah menopause dan hobi minum softdrink menunjukkan, mereka rentan mengalami patah tulang panggul.

- Kafein
Pikir dua kali sebelum mengonsumsi banyak kafein. Penelitian tahun 2016 membuktikan, asupan kafein menyebabkan rendahnya kepadatan tulang pada wanita menopause.

"Kafein menyebabkan pelepasan kalsium dari tulang sehingga kekuatannya berkurang. Bahkan, sekitar 6 miligram kalsium hilang setiap kita mengasup 100 miligram kafein," kata Dina Khader, dokter gizi dari Mount Kisco, New York.

- Kacang dan bayam mentah
Kacang-kacangan akan mengurangi kemampuan tubuh menyerap kalsium karena ada kandungan phytates. Walau begitu, jangan takut mengonsumsi kacang karena mengandung magnesium, serat, dan nutrisi lain.

Siasati dengan merendam kacang-kacangan di air selama beberapa jam sebelum dimasak agar phytatesnya berkurang.

Demikian juga halnya dengan bayam karena mengandung oksalat. Menurut Cosman, atasi dengan mengolah bayam dengan makanan yang tinggi kalsium lain.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/03/14/081912220/makanan-asin-berdampak-buruk-untuk-tulang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke