Kesalahan Fesyen Bisa Merusak Kesuksesan Kencan "Online"

KOMPAS.com - Di dunia yang serba canggih ini, kencan online bukan lagi hal yang aneh. Namun, tahukan kalian hal utama yang menentukan kesuksesan dalam kencan online ini?

Yah, tentu saja penampilan. Kita memang tidak boleh menilai orang hanya dari penampilannya saja. Tapi, dalam dunia kencan online, kesan pertama adalah segalanya.

Lalu, apa aspek terpenting untuk membuat kesan pertama ini berjalan lancar? Menurut laman kencan online Zoosk, penampilan atau fesyen adalah hal besar yang menentukan kesuksesan tersebut.

Temuan ini didapatkan dari hasil survei 6.646 pengguna laman tersebut dan menganalisis 34.579 profil. Nah, bagi kalian para "jomblo" yang merasa memiliki penampilan modis, ada baiknya kalian menonjolkan keunggulan tersebut dalam profil online kalian.

Hasil survei tersebut juga menemukan bahwa profil online yang berkaitan dengan istilah seperti gaya atau penampilan bisa meningkatkan pesan masuk sebesar 135 persen.

Nah, jika kalian tak merasa memiliki penampilan yang trendi, mungkin sudah waktunya kalian berubah. Kalian bisa mencoba gaya baru yang bisa membuatmu terlihat modis dan jauh dari kesan kuno.

Hasil survei tersebut juga menemukan bahwa sebanyak 54 persen wanita dalam survei tak akan "melirik" pria yang memiliki penampilan kuno.

Begitu kalian telah menemukan profil yang cocok dalam kencan online dan beralih ke dalam kehidupan nyata, soal fesyen tetap merupakan hal penting saat kencan pertama. Dan hal ini, harus menjadi perhatian bagi kedua belah pihak.

Jika kalian benar-benar tak memahami soal mode, setidaknya cobalah untuk tidak melakukan 'kecerobohan mode'.

Memakai pakaian yang kusut bisa jadi 'penghalang' jodoh terbesar bagi kalian. Selain itu, menurut 66 persen peserta survei yang masih single, memakai kaos kaki dengan sandal bisa 'mematikan' peluang bertemu jodoh hingga 55 persen. Dan, jika kalian memakai crocs, sebesar 53 persen peluang bertemu jodoh akan semakin sempit.

Selain itu, memakai pakaian longgar seperti busana era 90an juga hal yang harus kalian hindari. Pakaian dalam yang kalian kenakan juga berpengaruh pada kesuksesan kencan pertama.

Sebesar 45 persen para "jomblo" dalam survei berpendapat bahwa memakai celana dalam kuno juga hal yang harus kalian hindari.

Baca :Tips Kencan dari Tomlin, Si Pria Peraih "The Most Right-Swiped” Tinder

Kalian juga harus menghindari memakai celana pendek, berpakaian seperti anak-anak, memakai low-rise pant atau celana dengan potongan rendah pada bagian pinggang dan celana yang terlalu ketat. Semua outfit tersebut akan memberi nilai buruk pada kencan pertama.

Lalu, apa yang bisa dikenakan untuk kencan pertama?

Survei menemukan bahwa pakaian bergaya athleisure atau busana yang menerapkan gaya sporty dan casual seperti jins dan kaos combo adalah pakaian yang paling tepat.

Sebanyak 36 persen peserta survei yang belum memiliki pasangan berpendapat bahwa gaya athleisure adalah yang terbaik dan memberi kesan percaya diri.

Selain itu, pilihan warna hitam bisa menjadi alternatif terbaik. Sebanyak 40 persen wanita dalam survei berkata bahwa mereka merasa percaya diri dan seksi saat memakai busana dengan warna tersebut.

Namun, jika kalian termasuk generasi milenial, nampaknya selera fesyen yang kalian miliki tak akan menghalangimu untuk bertemu jodoh.

Menurut survei tersebut, sebanyak 77 persen generasi milenial dapat menerima gaya buruk dari masa lalu. Sementara itu, sebesar 76 persen berpikir bahwa berdandan pada kencan pertama adalah hal yang penting.