Menghentikan Obsesi pada Si Mantan

Seringkali kita justru tak bisa berhenti memikirkannya dan mulai terobsesi dengannya, walau si dia mungkin sudah move on, berkencan lagi dan menutup masa lalu dengan kita.

Jika semua gambaran di atas mewakili perasaan kamu, mungkin ini saatnya melakukan langkah-langkah berikut:

- Batasi media sosial
Kehadiran media sosial memang membuat obsesi pada masa lalu dengan si mantan sulit dihentikan. Jadi, menurut psikoterapis dan konselor hubungan Toni Coleman, langkah pertama adalah berhenti berteman (unfriend) si mantan.

Paling tidak sampai perasaan kita netral saat melihat akun media sosialnya.

"Selain itu hati-hati juga saat mengecek media sosial temannya si mantan, mungkin kita juga akan melihat foto atau mendengar kabar terbaru tentang si mantan atau gebetan barunya," kata Coleman.

- Singkirkan semua pengingat
Semua hal yang mengingatkan kita pada hubungan yang baru kandas sebaiknya disingkirkan, misalnya kartu-kartu, surat, kado, bahkan baju yang dulu sering dipuji si mantan.

"Pengingat ini bisa memicu emosi yang kuat dan memori, yang akhirnya mengarah pada obsesi," katanya.

- Memaafkan
Ini memang tidak mudah dan butuh kesabaran, tapi menyadari bahwa dengan ikhlas memaafkan kita pun akan lebih mudah melepaskan masa lalu, hati kita akan lebih tenang dan bahagia.

- Jangan menghubunginya
Hindari melakukan kontak dengannya, termasuk memberi komentar atau "like" di akun media sosialnya, sampai kamu bisa menerima putusnya hubungan ini.

"Jika kamu masih punya harapan si mantan juga punya perasaan cinta atau penasaran dengan apa yang ia lakukan dalam hidupnya, maka siklus obsesi itu tak akan putus," kata Coleman.

- Bayangkan masa depan tanpanya
Bayangkan hidup kita akan kembali ceria setelah selesai berduka pasca putusnya hubungan. Menurut Dr.Garry Brown, pakar hubungan, semakin detail kita membayangkannya, semakin besar kemungkinan visi baru itu terealisasi.

- Dapatkan dukungan
Mintalah kepada sahabat atau teman dekat untuk mengingatkan kita agar berhenti membicarakan si mantan. Isi waktu luang kita dengan berkegiatan bersama teman atau komunitas hobi sehingga pikiran tak terus menerus kembali ke masa lalu.

- Mulai berkencan lagi
Bukalah hati untuk mulai mencari pengganti. Awalnya kamu mungkin tak menikmatinya karena masih memikirkan si mantan dan membanding-bandingkan. Tetapi mencoba dekat dengan orang lain seringkali menjadi cara paling efektif untuk melupakan mantan.

- Perhatikan diri sendiri
Walau kita merasa dunia berakhir dan tak akan bisa melupakan mantan, faktanya tidak begitu. Jutaan orang di dunia ini menikah beberapa kali, menjalani hubungan berbeda-beda, dan jatuh cinta berulang kali. Jadi, jangan terlalu lama menangisi hubungan yang kandas.

Mulailah fokus pada kebahagiaan diri sendiri. Tuliskan hal-hal yang ingin kamu lakukan, termasuk liburan ke tempat impian. Nikmati waktu yang ada untuk fokus pada diri sendiri.