Benarkah Berat Badan Bisa Turun Dengan Makan Bawang Putih?

KOMPAS.com - Bawang putih dikenal sebagai penyedap makanan. Tanpa bawang putih, makanan rasanya pasti kurang sedap. Sebenarnya manfaat bawang putih bukan sebatas itu saja.

Ada manfaat kesehatan dari makan bawang putih, salah satunya menurunkan tekanan darah. Itulah sebabnya bawang putih banyak dimanfaat sebagai obat herbal.

Di samping itu, penelitian menunjukkan bahwa bawang putih berpotensi membakar lemak tubuh sehingga mengurangi berat badan. Penasaran?

Selain untuk menambah kelezatan makanan, beberapa orang sengaja mengonsumsi bawang putih mentah atau suplemennya sebagai pengobatan.

Bawang putih termasuk ke dalam rempah-rempah tinggi nutrisi, tapi rendah kalori. Nutrisi yang terdapat pada bawang putih, meliputi vitamin C, vitamin B6, mangan, kalium, kalsium, selenium, zat besi, tembaga, serat dan fosfor yang dibutuhkan oleh tubuh.

Bawang putih mampu mengantur kadar gula darah dalam tubuh. Rempah-rempah ini juga merangsang produksi enzim antioksidan dalam tubuh bertugas untuk mengurangi stres oksidatif sekaligus mencegah penuaan.

Senyawa yang ada pada bawang putih, yaitu allicin dapat menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol tinggi, terutama pada orang yang sudah memiliki hipertensi.

Manfaat gabungan antara sifat antioksidan, pengurangan kolesterol dan kolesterol jahat ini dapat mencegah penyakit jantung, dan penurunan fungsi otak seperti alzheimer dan demensia. Selain itu, makan bawang putih juga dapat menurunkan berat badan.

Dilansir dari Healthy Eating, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition tahun 2011 menunjukkan bahwa bawang putih memengaruhi jumlah lemak tubuh pada tikus.

Kemudian, penelitian lain tahun 2012 menunjukkan bahwa ekstrak bawang putih membantu mengurangi indeks massa tubuh (IMT) partisipan.

Namun, berat badan turun bukan semata-mata karena makan bawang putih saja. Bawang putih berpengaruh sangat kecil pada berat badan, beda dengan olahraga dan perubahan gaya hidup lainnya.

Peneliti sepakat bahwa kombinasi aktivitas fisik dan kandungan bawang putih baru akan menurunkan berat badan secara lebih ampuh.

Zat yang terdapat pada bawang putih membantu tubuh yang sedang aktif berolahraga untuk mengunakan lemak cadangan yang tersimpan di otot lebih banyak.

Sekaligus meminimalkan terbentuknya lemak baru, terutama lemak di sekitar perut yang sering menyebabkan perut buncit atau obesitas sentral.

Nah, bila ingin menurunkan berat badan secara maksimal, kamu dapat menambahkan bawang putih pada menu diet harian sambil rutin olahraga. Jadi, kalau cuma makan bawang putih saja tanpa olahraga atau bergerak aktif, berat badan tetap susah turun.

Bagaimana saya bisa mendapatkan manfaat ekstra bawang putih untuk mengurangi berat badan?

Caranya mudah, kamu bisa memakan bawang putih secara langsung, menambahkannya pada makanan, atau minum suplemen ekstrak bawang putih. Hanya saja, perlu konsultasi terlebih dahulu pada dokter sebelum menggunakan suplemen apa pun.

Memakan bawang putih mentah secara langsung, memberikan manfaat yang lebih besar pada tubuh karena zat yang terkandung di dalamnya masih baik. Sementara, menumis atau memanggang bawang putih bisa mengurangi kualitas bawang putih.

Jadi, pilihan terbaik adalah memakan bawang putih mentah secara langsung. Sayangnya, sebagian besar orang tidak menyukai bau menyengat dari bawang putih.

Untungnya, kita bisa menjadikan bawang putih sebagai bumbu makanan. Karena kandungan nutrisinya yang berkurang saat dimasak, memperbanyak jumlah bawang putih dalam masakan bisa jadi solusi.

Memperbanyak bawang putih bisa meningkatkan rasa makanan sehingga kita bisa mengurangi penggunaan garam. Terlalu banyak garam dalam tubuh bisa menyebabkan berat badan naik karena garam dapat mengikat air.