Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melihat Arloji Berlian Casio yang Harganya "Mengejutkan"...

Bagian belakang jam tangan merek Casio itu dibuka, dan dilepaskan dari cangkangnya.

Setelah itu, Undang mencabut lembaran hitam kecil yang tersemat di bagian dalam jam, dengan bantuan pinset.

Galeri Foto: Melihat Lebih Dekat Arloji Bertahta Berlian dengan Harga ''Sejutaan''

Ketika strip itu terangkat, terlihat bintik berkilau yang ikut merekat di atasnya. Ada dua buah benda macam itu di cangkang arloji tersebut.

Tak lain, kilauan itu berasal dari dua butir berlian alam yang disematkan pada empat model jam tangan terbaru Casio.

Undang, teknisi dari Service Center Casio Duta Merlin, Jakarta, khusus ditugaskan untuk membuka arloji berlian yang baru dirilis merek asal Jepang tersebut, di hadapan wartawan dan para influencer.

Setelah meletakkan kedua butiran itu ke dalam wadah, Undang menyerahkannya kepada Mirtha Sudarma.

Mirtha dimintai bantuannya oleh pihak Casio untuk membuktikan keaslian berlian yang menghiasi jam tangan klasik itu.

Dalam acara pada Selasa (14/8/2018) di Senayan City, Jakarta, Mirtha hanya menggunakan mikroskop untuk melihat keaslian berlian tersebut.

Menurut dia, metode itu merupakan cara paling sederhana yang bisa dilakukan untuk melihat keaslian sebuah berlian.

Keaslian berlian tak bisa dilihat dengan mata telanjang. "Paling sedikit perlu pembesaran 10 kali, at least," kata dia.

Mirtha dikenal sebagai gemologist, yang pernah mengeyam pendidikan di Gemological Institute of America (GIA) dan SSEF (Swiss Gemological Institute).

"Sebelum ini Casio sudah datang ke saya, dan menyerahkan empat jam tangan untuk saya periksa," kata dia.

Saat itu, Mirtha mengaku melakukan pengujian menyeluruh di laboratoriumnya, dengan menggunakan metode yang mendetail.

"Hasilnya, saya pastikan berlian itu adalah natural diamond," ungkap dia kepada Kompas.com.

Terkejut

Mirtha mengaku sempat terkejut saat mengetahui harga jual jam bertahta berlian itu hanya berada direntang Rp 700.000 - 1.400.000.

"Awalnya saya juga kaget, kok bisa jam dengan berlian dijual begitu murah," ungkap dia.

"Tapi kemudian saya berpikir, hal itu mungkin saya terjadi karena menurut Casio mereka membelinya secara besar-besaran. Mereka beli bulk, jadi bisa aja begitu."

Selain itu, ukuran kedua mata berlian yang menempel di arloji itu pun relatif kecil.

"Saya enggak tau berapa ukurannya ya, tapi ini terlihat lebih kecil dari potongan arloji dengan berlian yang mahal," sebut dia.

Hal lain yang bisa membuat Casio menekan harga adalah, ketiadaan sertifikat per arloji seperti yang biasa dikenal pada pembelian barang-barang sejenis bermerek lain.

Pembuatan sertifikasi keaslian berlian akan menambah beban produksi, yang pada akhirnya akan mendongkrak harga jual.

Penjelasan senada disampaikan pihak Casio. Disebut, produk terbaru ini merupakan bentuk kreativitas dan kontribusi Casio untuk membuat produk berkualitas dengan harga terjangkau.

"Kami mengundang Pak Mirtha di sini pun untuk membuktikan bahwa memang berlian yang ada di jam tangan itu adalah berlian asli."

Begitu penjelasan Business Relation Manager Casio Singapore, Jakarta Representative Office, Destria Ray Natalia dalam kesempatan yang sama.

Empat model jam berlian yang dipasarkan Casio tersebut masing-masing adalah seri A159 dan LA670. Untuk masing-masing seri tersedia dua pilihan warna, emas dan perak.

Kedua seri tersebut dikenal sebagai model arloji klasik vintage dengan rangka stainless steel, tanpa meninggalkan fitur-fitur unggulan khas jam Casio.

Sebutlah, fitur water resistant, stopwatch hingga 1/100 detik, lampu LED, alarm, dan tak lupa ketahanan baterai tujuh tahun, ada di dalam jam tangan tersebut.

Kini, keempat pilihan jam tangan yang diproduksi di Jepang tersebut sudah mulai dipasarkan, dan dapat dijumpai di toko-toko resmi dan distributor Casio di Tanah Air.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/08/15/091929020/melihat-arloji-berlian-casio-yang-harganya-mengejutkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke