Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yuk, Bakar Kalori Lebih Banyak dengan 8 Kebiasaan Ini...

Namun, ada beberapa kebiasaan yang bisa diubah agar metabolisme tubuh meningkat.

"Olahraga memegang peran besar terhadap tingkat keaktifan kita, tapi ada sisa waktu dalam sehari yang juga bisa kita manfaatkan untuk itu," kata personal trainer, Marcus Rice.

Dengan kebiasan rutin tertentu, maka rata-rata ada tambahan 350 kalori yang terbakar setiap harinya.

Jumlah yang lumayan besar, bukan?

1. Latihan kekuatan

Marcus menyarankan latihan kekuatan 3-5 kali seminggu. Personal trainer  Jillian Michaels juga sependapat.

Michaels bahkan menyarankan perempuan untuk melakukan latihan kekuatan sebanyak empat kali seminggu, jika memungkinkan.

Latihlah setiap otot dua kali seminggu dengan dua hari jeda istirahat di antara waktu latihan.

"Tipe olahraga ini akan membantu membangun otot dan membakar lemak lebih cepat. Jangan takut menantang diri sendiri untuk mengangkat beban berat," kata dia.

2. Tidur 7-9 jam

Kurang tidur juga menghambat penurunan berat badan, kondisi semacam itu akan meningkatkan "hormon lapar".

Alhasil, tubuh akan terus merasa membutuhkan gula. Sehingga, makanan yang disantap keesokan harinya menjadi lebih banyak. 

Jadi, matikan televisi, ponsel, dan lampu sebelum larut malam. Cobalah untuk tidur lebih awal dan bangun 7-9 jam kemudian.

3. Konsumsi protein

Marcus menyarankan konsumsi 0,7-1,1 gram protein tanpa lemak per 0,45 kg berat tubuh.

Beberapa makanan dengan protein tanpa lemak yang baik disantap antara lain ikan, tahu, telur, dan kalkun.

Protein bisa membuat rasa kenyang lebih lama, memberikan banyak suntikan energi, dan membakar lebih banyak kalori ketika dicerna.

4. Banyak bergerak

Ketika kita tinggal di dunia yang serba praktis, maka gerakan tubuh pun bisa jadi ikut berkurang.

Padahal, banyak bergerak akan meningkatkan metabolisme tubuh. Jadi, kebiasaan yang bisa membuat lebih banyak bergerak harus terus dilakukan.

Sementara, bagi kita yang kerja "kantoran", mungkin bisa memilih kamar kecil di lantai yang berbeda agar punya waktu bergerak yang lebih lama.

Bersepeda ke tujuan-tujuan yang tidak jauh dari rumah juga bisa menjadi opsi.

Kamu juga bisa menambahkan olahraga ringan dan singkat ketika kamu pergi ke kamar kecil. Kuncinya, lakukan gerakan sebanyak mungkin.

5. Minun kopi

Menurut Healthline, kafein bisa meningkatkan metabolisme tubuh ketika beristirahat (kalori yang dibakar dalam posisi istirahat).

Angkanya bisa mencapai 3-11 persen lebih tinggi.

Semakin tinggi rasio tersebut, maka akan semakin mudah proses penurunan berat badan.

Sebuah studi bahkan menemukan kafein mampu mempercepat pembakaran lemak pada perempuan kurus, sebanyak 29 persen.

Tapi, tidak semua kafein memberi dampak sama. Pilihlah teh hijau atau teh hitam, kopi hitam, atau kopi dalam protein smoothie.

6. Jaga tubuh tetap terhidrasi

Rasa haus seringkali sulit dibedakan dengan rasa lapar. Jadi, ketika kita merasa lapar, minumlah segelas air, lalu tunggu selama 10 menit untuk melihat efeknya.

Seringkali kita merasa tidak lagi lapar setelahnya.

Banyak minum air juga bisa membuat perut kenyang.

Sebuah studi menunjukkan, orang yang minum 8-12 gelas per hari mampu membakar lebih banyak lemak ketimbang mereka yang minum lebih sedikit air.

Jadi, usahakan minum setidaknya 2,3 liter air per harinya.

7. Jalan cepat

Meningkatkan NEAT (non exercise activity thermogenesis) akan meningkatkan metabolisme tubuh. Sehingga, kalori akan terbakar lebih banyak dan berat tubuh lebih mudah turun.

Pastikan untuk menjadikan aktivitas jalan cepat sebagai kebiasaan. Hal ini bisa dilakukan di banyak tempat.

Misalnya, saat pergi kerja, pergi makan siang, atau saat pergi makan malam.

8. Hindari duduk sepanjang hari

Marcus menyarankan agar kita menggunakan meja berdiri, sehingga kita tidak duduk sepanjang hari.

Berdiri memang hanya akan membakar kalori sedikit lebih banyak ketimbang duduk. Namun, berdiri bisa menguatkan otot inti, dan meningkatkan sirkulasi darah.

Selain itu, berdiri membuat kita lebih terpacu untuk melakukan banyak gerakan, seperti berjalan di sekitar.

Sebaliknya, duduk sepanjang hari tidak hanya akan meningkatkan risiko sakit punggung dan urat mengencang, tapi juga buruk bagi otak.

Duduk sepanjang hari pun meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan kematian dini.

Demikian kesimpulan penelitian yang dilakukan para ilmuwan di UCLA, Amerika Serikat.

Memang, tidak ada hasil yang instan ketika kita baru memulai delapan kebiasaan tersebut. Namun, melakukan rangkaian kebiasaan positif ini akan membuat pembakaran kalori lebih besar.

Sehingga penurunan berat badan  juga akan lebih terbantu.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/10/22/085915620/yuk-bakar-kalori-lebih-banyak-dengan-8-kebiasaan-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke