Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk dengan Mudah

Akan tetapi, air liur nyamuk mengandung enzim dan protein yang dianggap sebagai zat asing oleh tubuh. Inilah yang membuat tubuh mengaktifkan sistem pertahanan alami. Tubuh akan memproduksi histamin dalam jumlah banyak dalam upaya memeranginya.
    
Kadar histamin yang tinggi akan membuat aliran darah dan jumlah sel darah putih di sekitar area yang digigit nyamuk meningkat. Hal ini memicu peradangan dan pembengkakan kulit yang terlihat sebagai bentol.
    
Bentol atau bintik merah ini yang terasa gatal. Ini mengundang kita untuk menggaruknya. Tanpa sadar, menggaruk bekas gigitan nyamuk semakin membuat rasa gatal terasa. Hal ini yang membuat kulit teriritasi sehingga meninggalkan bekas.

Siapkan dulu air hangat dan sabun. Cucilah area yang digigit nyamuk dengan air dan sabun tersebut. Setelah itu, bisa pula ditambahkan kompresan es agar rasa gatal semakin hilang.

Caranya mudah saja. Masukkan beberapa buah es batu ke dalam plastik dan bungkus dengan handuk. Lalu tempelkan ke bagian yang digigit nyamuk. Hal ini akan mengurangi rasa gatal sehingga iritasi dan bekas gigitan nyamuk di kulit tidak muncul.

Kalau ingin praktis bisa pula memakai krim antigatal untuk meredakan rasa gatal. Perlu disadari, kunci untuk menjaga tidak ada bekas gigitan nyamuk adalah menghilangkan gatalnya yang berpotensi digaruk dan menimbulkan iritasi.

Oles dengan krim
Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk lainnya adalah dengan mengoleskan minyak atau krim yang mengandung vitamin E. Olesi ke area yang digigit nyamuk. Vitamin E berguna untuk membantu tubuh menghilangkan bekas kemerahan dan mempercepat penyembuhan iritasi kulit. Lakukanlah itu minimal dua kali dalam sehari.

Kalau tidak mempunyai krim yang mengandung vitamin E, ambil madu murni. Madu bisa menjadi salah satu sarana dalam cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk. Oleskan madu ke area yang digigit nyamuk. Lalu bilas dengan air bersih.
Madu bakal berperan sebagai antiseptik alami bagi kulit. Nanti area kulit yang diolesi madu akan lembap sehingga iritasi hilang dan bekas gigitan nyamuk tidak terlihat lagi.

Selain dengan krim vitamin E dan madu, bisa pula mengolesi bagian yang digigit nyamuk dengan lidah buaya. Tanaman ini juga mampu berfungsi sebagai pelembap alami. Selain itu, lidah buaya berguna sebagai antiperadangan karena mengandung zat antioksidan yang tinggi.

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk dengan lidah buaya mudah sekali. Cukup potong lidah buaya. Lalu oleskan daging lidah buaya ke area yang digigit nyamuk. Lakukan dua kali dalam sehari sampai bekas luka gigitan nyamuk hilang.

Masker alami
Agar gigitan nyamuk tidak menimbulkan bekas, bisa juga membuat masker alami. Ambil beberapa bahan seperti tomat, pepaya, serta lemon. Bahan-bahan itu diketahui kaya dengan vitamin C dan mempunyai kandungan antioksidan yang tinggi.

Nanti vitamin C itulah yang akan berperan mencerahkan warna kulit. Sedangkan antioksidan menghilangkan iritasi yang muncul. Akibatnya, bekas gigitan nyamuk akan hilang.
    
Untuk membuatnya, tumbuk pepaya, tomat, dan lemon hingga halus. Setelah itu, oleskan hasil tumbukannya ke area yang digigit nyamuk. Lalu diamkan sekitar 15 menit. Sesudahnya baru bilas dengan air hangat sampai bersih. Lakukanlah itu dua kali dalam sehari sampai bekas gigitan nyamuk hilang.

Artikel ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Honestbee.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/12/05/173821820/cara-menghilangkan-bekas-gigitan-nyamuk-dengan-mudah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke