Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pameran dan Lelang Tenun Ikat Sikka Hadir di Jakarta

Acara yang digelar pada 15-17 Februari 2019 ini bertujuan untuk menguatkan Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) yang berperan untuk menjaga kelesatarian tenun ini.

Dana yang terkumpul akan digunakan untuk berbagai kegiatan MPIG, seperti mendata penenun, menjaga mutu dan keaslian tenun, melakukan promosi dan pemasaran, membina anggota, dan melakukan rengerasi penenun.

Acara ini juga didukung oleh pemerintah pusat melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan HAM.

Terdaftarnya Tenun Ikat Sikka dalam Indikasi Geografis (IG) menjadi salah satu langkah penting yang diambil. Dengan memperoleh IG, Tenun Ikat Sikka menjadi tenun ikat pertama yang memperoleh perlindungan kekayaan intelektual.

Sertifikat Indikasi Geografis yang diterbitkan oleh  Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan HAM juga menjadi standar kualitas dan keaslian  dari hasil tenun yang diproduksi.

Hingga ini terdapat 74 produk yang mendapat sertifikat tersebut. Penelusuran setiap produk juga bisa dilakukan.

“Setiap kain ada datanya, termasuk siapa yang menenun kain itu” kata Direktur Eksekutif Sahabat Cipta Dollaris Riauaty Suhadi dalam konferensi pers di Jakarta (7/2/2019).

Acara ini akan dilaksanakan di Century Park Hotel dari pukul 09.00 hingga 20.00. Tidak hanya itu, akan ada 10 penenun yang hadir dari Sikka, mewakili kelompok dan karakteristik tenunnya.

“Jadi kita membawa budaya lokal ini ke Jakarta” tambahnya.

Selain pameran, juga diadakan lelang tiga tenun, yaitu Patan (Kain Tenun Ikat Sikka), Utan (Sarung Perempuan Tenun Ikat Sikka), dan Lipa (Sarung Laki-laki Tenun Ikat Sikka).

Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 100 ribu untuk syal, Rp 300 ribu untuk aksesoris, dan 1 juta rupiah untuk kain tenun ikat. (Aldo Christian Sitanggang)

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/02/08/101700420/pameran-dan-lelang-tenun-ikat-sikka-hadir-di-jakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke