Meski Takut Operasi Plastik, Kylie Jenner Akui Wajahnya Tak Alami

Kepada Paper Magazine, bungsu keluarga Kardashian-Jenner itu mengatakan, banyak orang mengira dirinya melakukan operasi plastik untuk merekonstruksi wajahnya.

Hal itu, kata Kylie, sepenuhnya tidak benar. "Aku takut dengan pisau (bedah) dan tidak akan pernah melakukannya."

"Banyak orang tidak tahu bahwa rambut yang bagus, makeup, bahkan filler bisa benar-benar mengubah penampilan kita," ujar dia.

Kendati demikian, Kylie tak membantah jika wajahnya tidak natural. Ia mengaku pernah melakukan prosedur filler di wajah.

"Ini filler. Aku tidak membantahnya," kata dia.

Anggapan klan Kardashian-Jenner melakukan operasi plastik sudah datang sejak bertahun-tahun lalu.

Tudingan itu mulai terdengar sejak reality show Keeping Up With Kardashians pertama kali tayang pada 2007.

Namun, karena Kylie baru berusia 10 tahun saat itu, perubahan penampilannya sangat menyorot perhatian publik, dibanding anggota keluarga lainnya.

Seluruh saudari Kylie, mulai dari Kim Kardashian hingga Kendall Jenner, membantah prosedur kecantikan apa pun.

Hanya  Kylie yang mengaku melakukan injeksi bibir pada 2015, untuk mendapatkan bibir seperti saat ini.

"Aku tidak mencoba mengajak orang-orang atau perempuan muda untuk tampil seperti aku, atau membuat mereka berpikir seperti inilah penampilan mereka seharusnya."

Begitu kicauan Kylie di akun Twitter-nya beberapa waktu lalu.

"Aku ingin mengajak semua orang/perempuan muda seperti aku untuk menjadi diri sendiri, dan jangan takut bereksperimen dengan penampilan."

Sejak terbuka soal injeksi bibir tersebut, Kylie kerap mengakui bahwa bibir mungilnya adalah salah satu hal yang membuatnya paling tidak percaya diri seiring berambahnya usia.

Namun, ia tidak menyampaikan secara spesifik di bagian mana lagi ia menggunakan filler.

Filler bisa digunakan pada bagian pipi, dagu, dahi, pinggir hidung, dan sekitar mulut.

Ada pula injeksi non-bedah, mirip seperti filler, yang bisa digunakan untuk memperbesar bagian bokong, panggul, atau area tubuh lainnya.