Menghadapi Kenyataan Mantan Pacar akan Menikah Duluan

Pakar hubungan Nicole McCance mengatakan, cara menghadapi situasi tersebut sebetulnya bergantung kepada proses yang dialami setiap orang.

"Jika kamu pihak yang sakit hati, normal untuk merasa sedih, tersakiti dan merasakan harga dirimu jatuh karena mungkin berpikir 'kenapa dia tidak memilih aku' atau merasa tidak cukup baik," kata McCance.

Bahkan meskipun kamu sudah 'move on' dan menjalani kehidupan dengan pasangan baru, perasaan kompetitif dengan mantanmu, baik nyata maupun hanya imajinasi, masih akan terus ada.

Misalnya, ketika mantanmu dulu saat pacaran tidak memerlakukanmu dengan baik. Kamu mungkin akan merasa dunia tidak adil karena ia mendapatkan kebahagiaan lebih dulu darimu.

"Bahkan meskipun sudah move on dan bahagia, mendengar kabar mantanmu sudah menemukan jodoh dan akan menikah bisa jadi menyakitkan," kata dia.

Ketika perasaan itu muncul, apa yang harus dilakukan agar perasaan hati tidak kembali hancur?

1. Menerima kabar tersebut dan mengikhlaskannya

Semua orang mengalami rasa sakit, kekecewaan, kesedihan, dan kemarahan. Penting untuk menerima emosi-emosi tersebut.

McCance mengatakan, kita bisa curhat kepada teman atau bahkan menangis.

"Namun kemudian, berusahalah untuk mengikhlaskannya karena menahan rasa itu hanyalah membuatmu sakit dan jika dilanjutkan akan menyiksa," ujarnya.

2. Beri batasan dengan teman yang mengenalmu dan mantan

Jika kamu masih berteman dengan lingkaran yang juga mengenal mantanmu, katakan pada mereka bahwa kamu tidak ingin mendengar kabar pernikahan mantanmu.

Sebab, beberapa temanmu mungkin saja ingin berbagi hal-hal buruk, misalnya jika pernikahan mantanmu tidak berjalan lancar atau jika mereka tidak menyukai pasangan baru mantanmu.

Namun, informasi-informasi tersebut tetap saja akan mengingatkanmu dengan mantanmu.

"Yang kamu perlukan untuk move on adalah tidak mendengar informasi apapun tentang mereka," kata McCance.

3. Jangan merasa perlu memberi ucapan selamat

"Beberapa orang menganggap, jika hubungan mereka dengan mantan baik, maka ucapan selamat harus diberikan," kata McCance.

Namun, ia meyakini sebaliknya. Mantan adalah seseorang dari masa lalu. Jadi, biarkan energi tersebut pergi karena dia akan berpikir mengapa kamu memikirkan tentang ia dan pasangan barunya.

Jadi, kamu tak perlu berhubungan lagi.

4. Berhenti 'stalking' media sosial

McCance menyarankan untuk berhenti mengikuti (unfollow) media sosial mantanmu.

Jika masih merasa sakit hati,  mungkin perlu juga berhenti mengikuti teman-teman dan keluarga mereka di media sosial.

Berhenti mengikuti bukan berarti kamu tidak tergoda mengecek media sosial mereka. McCance menyarankanmu untuk tidak melakukannya. Tahan godaan itu dan move on.

"Itu lebih seperti hukuman diri. Semua rasa kasihan dan perenungan justru akan membuatmu perasaanmu semakin tidak enak," kata dia.

5. Berkumpul dengan orang-orang tercinta dan menyibukkan diri

Kamu membutuhkan energi positif dari orang-orang di sekitar untuk mengingatkan betapa luar biasanya dirimu.

"Kamu membutuhkan suntikan semangat dan mereka yang mencintainmu tentu akan melakukannya," kata McCance.

Ketika suatu hari kamu mendengar berita pernikahan tersebut, McCance menyarankanmu untuk menyibukkan diri dengan serangkaian pekerjaan dan pergi ke luar rumah.

"Kamu bisa memanjakan diri dengan pergi spa, misalnya. Lakukan hal-hal yang menyenangkan bagi dirimu," ucapnya.

6. Tulis alasan mengapa kamu dan mantan putus

Terkadang orang-orang mulai berkontemplasi dan merenungkan apakah pilihan yang diambil benar atau salah. Seringkali kita hanya mengingat hal-hal baik dari hubungannya yang kandas.

Hindari hal tersebut. Buatlah sebuah daftar mengapa hubunganmu dan sang mantan berakhir.

Hal ini akan membuatmu mengingat kembali mengapa kamu tidak lagi bersamanya dan mungkin akan meyakinkanmu bahwa jalan yang kamu ambil sudah tepat.

7. Tak perlu membahasnya di depan pasangan barumu

Hindari membahas soal pernikahan mantanmu kepada kekasihmu yang baru, jika ada. Sebab, hal itu mengandung energi di masa lalu. Biarkan lah masa lalu berlalu.

Membahas mantan kekasihmu justru bisa membuat kekasihmu saat ini merasa tidak nyaman (insecure) dan mereka akan mulai berpikir apakah kamu sudah move on atau masih terus mengingat mantan.