Berapa Lama Meghan Markle akan "Menghilang" Pasca-melahirkan?

KOMPAS.com - Meghan Markle diperkirakan akan melahirkan anak pertamanya pada musim semi tahun ini.

Untuk mempersiapkannya, Meghan Sudah mengurangi aktivitasnya, dan bahkan telah menyatakan cuti dari semua tugas kerajaan.

Memang, belum bisa dipastikan tanggal kelahiran buah hati pertama The Duke dan The Duchess of Sussex ini.

Namun, saat melakukan kunjungan ke Bikenhead, mantan aktris itu mengaku akan melahirkan pada akhir April atau awal Mei, mendatang.

Saat sang buah hari lahir, tentu wanita 37 tahun itu akan absen sementara dari semua tugas kerajaan, dan menikmati peran barunya sebagai seorang ibu.

Banyak orang menebak-nebak, apakah Meghan akan melakukan cuti dengan durasi yang sama dengan Kate Middleton ketika pascapersalinan?

Usai melahirkan ketiga buah hatinya, The Duchess of Cambridge mengambil cuti selama enam minggu.

Namun, istri Pangeran William ini masih tampil dalam beberapa acara publik, termasuk saat pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Nah, nampaknya Meghan juga telah memiliki jadwal padat yang bisa menjadi pertanda akhir dari cuti hamil yang dilakoninya.

Salah satu sumber dari Istana mengatakan, Meghan akan menghadiri pertemuan tahunan One Young World.

Ini adalah forum global yang mendukung 10.000 pemimpin muda di seluruh dunia, pada bulan Oktober di London.

“Harry ingin mendukung Meghan dalam mengembangkan perannya sendiri dan kesempatan sebagai batu loncatan yang mendukung minatnya," ucap sumber tersebut.

Kegiatan tersebut diprediksi tak akan menganggu perannya sebagai ibu.

"Semua baik-baik saja dengan bayi itu, waktunya tepat baginya untuk memperluas kerja Persemakmuran melalui kemitraan One Young World yang baru dengan Queen's Commonwealth Trust," tambah sumber tersebut.

Sejak 2014, Meghan telah menjadi penasihat untuk organisasi One Young World.Bahkan di tahun 2014 dan 2016, Meghan juga berpidato di acara-acara KTT lembaga itu.

Organisasi One Young World telah menjalin kemitraan dengan the Queen’s Commonwealth Trust untuk menyatukan para pemimpin muda di seluruh negara persemakmuran.

Hal ini bertujuan untuk memberi mereka kesempatan mempercepat perubahan di komunitas masing-masing.

Pada tahun 2014, Meghan pernah mencurahkan perasaannya lewat sebuah artikel yang diterbitkan di Irish Independent.

Dia mengaku amat berbahagia saat diminta berpidato di panel One Young World 2014 yang digelar Dublin.

"Pekerjaan saya sehari-hari adalah mengerjakan serial televisi berjudul 'Suits', memerankan karakter wanita yang kuat dan kaya."

"Identifikasi dalam peran itu tidak dibungkus sebagai wanita yang semata-mata berada di dapur, atau sekadar menjadi seorang kekasih," tulis dia.

Bagi Meghan, mendapat kesempatan tersebut membuatnya merasa menjadi bagian yang bisa mendorong para wanita muda untuk menjadi lebih berdaya.

Juga bisa untuk mengetahui nilai, dan apa yang membuat diri menjadi berharga.

"Dan bagian yang lebih penting dari teka-teki ini adalah para pemuda di One Young World melihat istri mereka bukanlah wanita di belakang pria hebat, tetapi di samping," kata dia.