Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Makin Sering Dipeluk, Makin Baik Respon Otak Bayi

Pelukan ternyata akan meningkatkan respon otak bayi dan juga membantu mengurangi trauma yang dialami bayi baru lahir.

Survei terhadap 125 bayi yang lahir premature dan cukup bulan menemukan, ungkapan kasih yang lembut dari orangtua atau pengasuh setelah bayi lahir akan berdampak jangka panjang.

Pada bayi premature yang mendapat dekapan lembut ibunya akan merasakan pengalaman kasih sayang sebagai hal yang menyenangkan ketimbang melelahkan. Efek lain adalah merangsang respon positif pada otaknya.

Hal itu terungkap dari pemindaian menggunaan EEG khusus bayi yang dipasang di kepala bayi untuk mengukur respon otak.

Bayi yang lahir cukup bulan (9 bulan) mengalami respon otak yang lebih kuat dibanding bayi premature. Selain itu, bayi premature yang mengalami prosedur medis menyakitkan setelah persalinan memiliki reaksi otak paling lemah.

Bagi bayi yang mendapat perawatan di NICU, sentuhan kulit yang lembut sangat dibutuhkan. Dekapan lembut dari ayah atau ibunya bukan hanya menguatkan ikatan batin tapi juga mempercepat perkembangan otaknya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/08/12/071208020/makin-sering-dipeluk-makin-baik-respon-otak-bayi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke