Exsport, Tas Buatan Indonesia yang Sasar Segmen Perempuan Muda

Hal itu disampaikan oleh Marketing Communication Manager Exsport, Dina Haris Hartina.

"Kami akan fokus ke dunia perempuan. Kalau Eiger kan lebih unisex. Kami isi kekosongan di segmen pasar perempuan," kata Dina saat temu media di Jakarta.

Menurut Dina, Exsport akan mengincar segmen pasar perempuan dari rentang umur 14-25 tahun. Ia menyebut Exsport akan memperbanyak produk-produk tas untuk perempuan.

"Untuk produk backpack untuk sekolah akan tetap ada. Produk-produk perempuan yang lebih dinamis mengikuti tren akan lebih banyak," ungkap dia.

Creative Directon Supervisor Innovation Lab Export, Tania Avianti menyebut salah satu penyesuian produk Exsport terhadap target pasar perempuan salah satunya memilih bahan tas.

Ia mengatakan, Exsport kini turut menggunakan bahan kulit PVC selain polyester.

"Karakter Exsport saat ini lebih ke daily social. Jadi benar-benar bisa masuk ke kehidupan sehari-hari anak muda."

"Yang kita tahu kan perempuan banyak pilihan tas ya untuk sesuaikan kegiatan sehari-hari," ujar Tania pada kesempatan yang sama.

Exsport kini akan mendesain produk yang thematic dan seasonal. Pemilihan desain akan disesuaikan dengan para perempuan yang aktif, kreatif dan fashionable.

Dina berharap Exsport bisa memenuhi kebutuhan perempuan muda dalam melakukan kegiatan sehari-hari seperti hangout atau saat traveling.

Dia mengatakan, untuk mendukung penajaman segmen pasar, Exsport juga mengubah logo.

"Exsport memilih font logo yang simpel, dengan kesan lebih modern, clean, dan lebih berkelas," ungkapnya.

"Logo kami simplified, lebih fleksibel, dan bisa ikut perkembangan jaman," tambah Dina.