Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ahli Ungkap Setelah Makan Tak Perlu Menunggu untuk Tidur

Sebuah studi baru dari Sekolah Pascasarjana Ilmu Kesehatan di Universitas Okayama, di Jepang telah membantah klaim tersebut dan mengatakan, bahwa itu tidak mungkin meningkatkan kadar glukosa darah Anda.

Studi yang telah diterbitkan dalam jurnal BMJ Nutrition, Prevention and Health, meneliti lebih dari 1.500 individu paruh baya yang tidak memiliki masalah kesehatan.

Para ilmuwan menilai, pola makan individu-individu selama periode dua tahun dan memerhitungkan berat badan mereka, seberapa cepat mereka makan, seberapa banyak aktivitas fisik yang mereka lakukan, dan apakah mereka merokok.

Sekelompok kecil peserta pergi tidur dalam waktu dua jam setelah makan malam.

Setelah menilai hasilnya, para peneliti menemukan, bahwa ada sedikit atau tidak ada perbedaan dalam HbA1c (kadar glukosa darah). Sebaliknya, aktivitas fisik, konsumsi alkohol, dan tekanan darah berdampak lebih buruk pada kadar HbA1c.

“Bertentangan dengan kepercayaan umum, memastikan interval pendek antara makan terakhir dan waktu tidur tidak memengaruhi kadar HbA1c secara signifikan,” tulis tim peneliti.

“Perhatian yang lebih besar harus ditujukan pada porsi yang sehat dan komponen makanan, tidur yang cukup, menghindari merokok, konsumsi alkohol, dan kelebihan berat badan, karena variabel-variabel ini memiliki pengaruh yang lebih mendalam pada proses metabolisme.”

Terpenting adalah menyikat gigi sebelum tidur, sehingga sisa makanan di mulut tak menjadi sumber penyakit lain.

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/09/16/233740720/ahli-ungkap-setelah-makan-tak-perlu-menunggu-untuk-tidur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke