Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pentingnya Asupan Vitamin Ini untuk Kekebalan Tubuh

KOMPAS.com - Pepatah lama yang menyebutkan, "sebuah apel sehari dapat menjauhkan diri dari dokter," itu mempunyai kebenaran di baliknya. Rajin mengonsumsi makanan kaya gizi dan vitamin tertentu bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan penyakit.

Julia Zumpano, RD, LD, ahli diet, menuturkan ada tiga vitamin yang dapat membantu kita tetap sehat. Antara lain:

Vitamin C: Salah satu pendorong terbesar sistem kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin C bisa membuatmu lebih rentan sakit. Makanan yang kaya vitamin C mencakup jeruk, jeruk bali, jeruk keprok, stroberi, paprika, bayam, kangkung, dan brokoli.

Asupan vitamin C harian penting bagi kesehatan yang baik karena tubuh tidak memproduksi atau menyimpannya. Vitamin C terdapat pada sebagian besar makanan, sehingga kamu tidak perlu mengonsumsi suplemen vitamin C, kecuali disarankan dokter.

Vitamin B6: Vitamin penting untuk mendukung reaksi biokimia dalam sistem kekebalan tubuh. Makanan kaya vitamin B6 meliputi ayam dan ikan air dingin seperti salmon dan tuna. Vitamin B6 juga ditemukan dalam sayuran hijau dan buncis.

Vitamin E: Antioksidan kuat yang membantu tubuh melawan infeksi. Makanan kaya vitamin E termasuk kacang-kacangan, biji-bijian dan bayam.

Aturan simpel dapat memudahkanmu saat memilih buah dan sayuran. Semakin berwarna buah dan sayuran, maka semakin baik.

"Cobalah berbagai macam makanan, dan makan buah serta sayuran dari setiap warna pelangi," ujar Zumpano.

"Pastikan kamu mendapatkan sebanyak mungkin vitamin dan nutrisi yang meningkatkan kesehatan."

Penting diketahui bahwa tubuh membangun sistem kekebalan dengan mempertahankan kebiasaan makan yang sehat dari waktu ke waktu. Kamu tidak bisa makan empat jeruk saat sarapan dan berharap tidak terkena flu.

Bagaimana dengan suplemen?
Cara terbaik untuk menambah nutrisi penting yaitu memperolehnya langsung dari makanan.

Tubuh menyerap dan menggunakan vitamin serta nutrisi secara lebih baik jika hal itu berasal dari sumber makanan. Sementara suplemen diatur sebagai makanan, bukan sebagai obat sehingga lembaga berwenang seperti Food and Drug Administration tidak mengevaluasi kualitas suplemen atau dampaknya pada tubuh.

Oleh karena itu, para ahli mengatakan cara terbaik mendapat vitamin adalah melalui makanan, bukan suplemen.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/01/06/184654320/pentingnya-asupan-vitamin-ini-untuk-kekebalan-tubuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke