Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Menahan Godaan untuk Menghubungi Mantan Kekasih

KOMPAS.com - Berakhirnya hubungan asmara akan membuat perasaan seseorang campur aduk. Sebagian bahkan masih sulit menahan godaan untuk kembali menghubungi sang mantan kekasih.

Namun, seringkali keinginan tersebut adalah pilihan yang buruk dan hanya akan merusak proses pemulihanmu.

Jika kamu tengah berusaha menahan godaan menghubungi kembali mantan kekasih, beberapa trik berikut mungkin bisa membantu menahan keinginan tersebut:

1. Ingat kembali alasan putus

Sebuah hubungan tidak berakhir tanpa alasan. Ketika merasa sedih dan kembali mengenang masa-masa indahmu bersama mantan, ingatlah tentang hal-hal yang membuat kalian berpisah.

Ketika merasa sedih, otak cenderung mengingat momen-momen yang baik daripada buruk. Jika tiba-tiba kamu ingin mengenang hubunganmu bersama mantan, ingatkan kembali dirimu tentang memori buruknya, tidak hanya memori yang membuatmu senang.

2. Menelepon teman

Ketika kamu berkeinginan untuk menghubungi mantan kekasih, lebih baik alihkan keinginan tersebut untuk menghubungi temanmu.

Teman-temanmu mencintaimu dan ingin kamu bahagia. Biarkan mereka meningatkanmu bahwa kamu lebih baik tanpa mantan kekasihmu.

3. Gunakan aplikasi kencan

Aplikasi kencan tidak selalu menjadi obat yang tepat untuk memulihkan kita dari putus cinta. Namun, ketika seseorang merasa kesepian, mereka akan kembali mengingat orang spesial di masa lalu dan seringkali sosok itu adalah sang mantan kekasih.

Alih-alih kembali kepada orang lama, mengapa tidak memulai perbincangan dengan orang baru?

Mereka tidak harus menjadi kekasihmu, mungkin saja berbincang dengan mereka bisa menjadi pengingat bahwa ada banyak orang di sana yang bisa membuatmu tidak lagi kesepian.

4. Tuliskan apa yang ingin kamu sampaikan

Terkadang, keinginan untuk menghubungi mantan kekasih hanya didasari keperluan untuk menyampaikan hal-hal buruk apa saja yang pernah dilakukannya terhadapmu. Namun, di waktu lain, kamu mungkin ingin sekadar mengetahui kondisi mantanmu.

Daripada menghubunginya kembali lewat pesan singkat dan berakhir mengaduk emosimu, cobalah untuk menuliskan hal-hal yang ingin kamu sampaikan di dalam sebuah jurnal.

Menulis bisa membantumu merasa lebih lega dan seringkali itu akan membuatmu merasa lebih baik setelahnya.

Bukan berarti cara ini mampu mengobati patah hati kita, namun setelah menuliskannya pada jurnal, kamu mungkin tidak lagi ingin menghubungi mantanmu.

5. Blokir akun media sosial mereka

Secara logika, kita tentu lebih mudah melupakan seseorang yang tidak kita lihat, bukan? Hal ini mungkin tidah mudah, apalagi jika dulu kita sangat mencintai mantan.

Namun, dengan memblokir akun media sosial mantan, tidak akan ada lagi momen di mana kamu secara acak menemukan foto-foto bersama teman-temannya atau bahkan mungkin kekasih barunya, ketika kamu sedang mengakses media sosial.

Memblokir akun tidak harus permanen, namun cara itu bisa membantumu move on dari sebuah hubungan. Dan, yang terpenting, bisa mengurangi keinginanmu untuk menghubungi mantan daripada jika kamu melihat fotonya berseliweran di lan media sosial.

6. Mereka tidak akan selalu ada

Kamu memang pernah mencintainya dan mungkin mereka merasa seperti sahabatmu. Namun, kamu dan mantan kekasih sudah tak lagi bersama.

Kamu harus ingat dan menerima bahwa mereka bukanlah orang yang akan selalu ada untukmu dan membantumu pulih melalui momen-momen terberatmu.

Kamu dan mantan sudah memutuskan mengakhiri hubungan, jadi kalian berdua harus menghentikan komunikasi. Menghubungi mereka hanya jika kamu merasa sedih atau kesepian tidak akan membantu, kecuali kamu ingin kembali membina hubungan dengannya.

7. Pahami bahwa hal itu wajar

Dulu, mantanmu adalah orang yang selalu kamu hubungi setiap hari. Tentu saja, kamu mungkin ingin mengirim pesan teks kepada mereka karena ada perasaan terbiasa. Pahamilah bahwa hal itu alami dan wajar terjadi.

Hampir setiap orang yang melewati perpisahan akan mengalaminya. Namun, yakinlah bahwa kamu pasti bisa melalui ini semua. Hanya karena ingin menghubungi mantan bukan berarti kamu harus mengalah pada keadaan, bukan?

8. Merasakan emosinya

Putus cinta bukanlah hal mudah bagi sebagian besar orang. Penting untuk mengingatkan dirimu sendiri bahwa kamu akan melalui proses tersebut.

Saat ini, kamu mungkin akan merasakan sakit, namum yakinilah bahwa keadaan akan menjadi lebih baik.

Kamu harus membiarkan dirimu merasakan semua emosi untuk memproses momen putus cinta. Dengan membiarkan dirimu pulih, keinginan untuk menghubungi mantan kekasih akan berkurang.


https://lifestyle.kompas.com/read/2020/04/06/190354620/cara-menahan-godaan-untuk-menghubungi-mantan-kekasih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke