Perjuangan Pink Kalahkan Virus Corona Bersama Anak Umur 3 Tahun

Dia mengaku, ini menjadi pengalaman terburuk dalam perjalanan hidupnya. 

Dalam kesempatan Instagram Live dengan penulis Jen Pastiloff, Pink mengaku, dia dan Jameson sempat benar-benar sakit, dan sekarang sudah pulih.

“Anak saya yang berusia tiga tahun, Jameson, mengalami hal yang terburuk,” kata dia dalam streaming  yang merupakan bagian dari seri “Chat and Feed” untuk mengumpulkan dana bagi pandemi ini.

“Saya melewati banyak malam dengan tangisan, dan saya tidak pernah berdoa lebih banyak dalam hidup saya sebelum masa-masa ini,” ujar dia.

"Pada satu titik saya mendengar diri saya berkata, 'saya pikir mereka berjanji kepada kami bahwa kami akan baik-baik saja,' tambah perempuan itu.

"Namun ternyata itu tidak dijamin. Tidak ada yang aman dari wabah ini,” imbuh dia.

Pink mengatakan, gejala yang dialami dia dan putrinya antara lain demam selama tiga minggu, diare, kemudian sembelit, muntah, pucat, dan lesu.

"Suhu tubuhnya setelah tiga minggu masih nyaris 38 derajat celcius. Ini adalah roller coaster yang berbeda bagi kami berdua,” ungkap Pink.

Belum lagi, Pink adalah pengidap asma, meski biasanya tetap merasa bugar. Untuk pertama kalinya dalam 30 tahun, dia menggunakan nebulisator akibat terjangkit virus ini.

"Itu benar-benar menakutkan, aku tidak akan berbohong," kata Pink lagi.

"Bayangkan saja, di saat kamu berpikir sudah mulai membaik, sesuatu yang lain terjadi," kata Pink kepada Pastiloff.

"Kami melawati perjuangan tiga minggu untukku, dan empat minggu untuk anakku,” ungkap Pink.

Perempuan itu mengatakan pada Jumat lalu, dia dan Jameson menjalani uji ulang beberapa hari sebelumnya, dengan hasil negatif.

Ia lalu menyumbangkan dana satu juta dollar AS atau setara dengan Rp 16 miliar untuk dana bantuan dalam memerangi pandemi global ini.

Masih beruntung, suami Pink, Carey Hart, dan putrinya yang lain, Willow yang berusia delapan tahun dinyatakan negatif corona.