Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berat 51 Kg, Inikah Nangka Terbesar di Dunia?

Buah tersebut didapat dari pohon yang tumbuh di pekarangan belakang rumah pria bernama Johnkutty tersebut -penduduk Edamulakkal, Kollam.

Dengan berat 51,39 kilogram, buah nangka itu mencatat panjang 96,5 centimeter.

Dikabarkan, keluarga Johnkutty memutuskan untuk mencari pengakuan Guinness World Records setelah mendapat informasi bahwa rekor dunia nangka terbesar saat ini 42,6 kilogram.

Johnkutty juga mengaku telah mengajukan permohonan agar nangka miliknya diakui oleh Limca Book of Records India.

Lalu, inikah nangka terbesar di dunia? Kita tunggu kabar lanjutannya.

Buah nangka, yang juga banyak tumbuh di Indonesia dikenal memiliki beragam manfaat.

Selain bisa diolah menjadi berbagai hidangan, nangka ternyata bisa menjadi makanan pengganti daging bagi para penganut gaya hidup vegetarian.

Buah yang berasal dari Asia Tenggara ini juga mengandung banyak nutrisi.

Dalam setiap irisan buah nangka, mengandung sekitar 2,8 gram protein. Kandungan tersebut telah memenuhi lima persen dari kebutuhan protein harian manusia.

Nangka juga kaya akan energi dan serat makanan, serta bebas dari lemak jenuh atau kolesterol.

Di beberapa daerah, nangka bisa dijadikan sebagai obat untuk hipertensi, diabetes, diare, TBC, demam, hingga sirosis hati.

Kabar baiknya lagi, buah ini sangat mudah tumbuh. Satu pohon nangka dapat menghasilkan hingga 200 buah per tahun.

Kini, muncul upaya untuk menanamnya di seluruh dunia, sebagai cara untuk memerangi kekurangan pangan di berbagai negara.

Buah ini bisa dijual dalam kondisi matang atau mentah. Nangka yang masih muda memiliki rasa manis dan renyah.

Sebaliknya, nangka yang sudah tua memiliki rasa lebih lembut dan kurang manis. Buah ini juga dijual dalam bentuk kaleng.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/05/15/191342620/berat-51-kg-inikah-nangka-terbesar-di-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke