Tak Puas dengan Kesepakatan Bareng Nike, AS Roma Lirik Under Armour?

KOMPAS.com - Klub sepak bola Italia, AS Roma dijadwalkan akan meluncurkan jersey kandang musim 2020-2021 mereka dalam waktu dekat.

Namun, sebuah laporan dari koran Italia, Corriere dello Sport menyebutkan bahwa Giallorosi tidak senang dengan kesepakatan terbaru mereka bersama Nike.

Dilansir footyheadlines.com, jersey kandang AS Roma untuk musim depan terinspirasi dari desain jersey mereka di tahun 1979-1980.

Desain jersey di tahun tersebut mengombinasikan warna dasar merah terang dengan sentuhan warna jingga dan kuning di dekat area kerah dan lengan. Sementara jersey kandang 20-21 juga memiliki perpaduan warna serupa yang identik dengan klub mereka.

Adapun kerja sama AS Roma dengan Nike akan berakhir pada 2024. Penandatanganan kerjasama keduanya berawal pada 2013.

Kesepakatan itu menjamin bahwa klub akan mendapatkan basis tahunan sebesar 4 juta Euro atau sekitar Rp 65 miliar.

Menurut koran tersebut, ada pula klausul kontrak terkait tidak lolosnya AS Roma ke Liga Champions.

Pada Oktober 2018, klub yang bermarkas di Stadio Olimpico itu sudah menegosiasikan ulang kesepakatan dengan Nike. Klub memperoleh kembali hak penjualan barang dagangan mereka setelah mengakuisisi perusahaan AS milik Nike yang sebelumnya mengelola produksi stok resmi klub.

Sebagai alternatif, kabarnya AS Roma mempertimbangkan beralih ke Under Armour. Perusahaan perlengkapan olahraga asal AS itu kini sudah mensponsori beberapa klub sepak bola di seluruh dunia, termasuk Southampton yang bermain di Liga Premier Inggris.

Dikabarkan perusahaan itu tengah memperluas investasi mereka ke ranah sepak bola.

Namun, langkah AS Roma dianggap hampir tidak mungkin terjadi karena perusahaan tersebut disebut tengah menghadapi masalah finansial.