Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bagaimana Kehadiran Bayi Bisa Mengubah Kehidupanmu Menjadi Lebih Baik

KOMPAS.com - Kehadiran si kecil dalam keluarga tentu menjadi sesuatu yang baru bagi orangtua. Para bayi akan menghadirkan rasa bahagia dan mungkin tangisan haru.

Selain itu, rupanya bayi juga bisa mengubah kehidupan orangtuanya menjadi lebih baik dari sebelumnya. Seperti apa misalnya?

1. Kamu tak lagi hanya fokus pada diri sendiri

Sebelum menjadi orang tua, kita hanya perlu memikirkan diri sendiri dan pasangan.

Bukan karena egois, hanya saja kamu tidak memiliki prioritas lain sehingga kamu dapat memfokuskan seluruh waktu dan segalanya untuk diri sendiri.

Namun, sejak adanya si kecil kita cenderung mendahulukan si kecil daripada segalanya. Dengan demikian, kamu hanya memiliki sedikit waktu untuk memikirkan kebutuhanmu sendiri.

2. Kamu mempelajari keterampilan baru

Mengganti popok, menyusui, dan memandikan bayi yang dulunya menjadi misteri, kini bisa kamu lakukan.

Karena sebuah keharusan, kamu harus mempelajari keterampilan ini dengan sangat cepat, dan itu akan membantu si kecil berkembang.

Kamu tidak pernah menyangka bahwa kamu bisa melakukan semua hal ini dan melakukan banyak tugas sekaligus.

3. Memiliki perasaan yang lebih kuat pada keluarga

Kita memang memiliki hubungan dekat dengan orang tua, bibi, paman dan sepupu. Tetapi memiliki anak telah membantumu lebih menghargai pentingnya hubungan keluarga.

4. Menggunakan waktu lebih efektif

Sebelum mempunyai bayi, waktu adalah milikmu sendiri. Kamu bisa memilih kapan harus pergi, kapan tidur, kapan harus bekerja, dan sebagainya.

Tapi kini, itu semua telah berubah. Dan satu-satunya cara agar kamu bisa memenuhi semua tuntutan sebagai orangtua adalah dengan mengatur waktu sebaik mungkin.

5. Kamu berbagi lebih banyak dengan pasanganmu

Membesarkan anak jauh lebih mudah ketika dijalani bersama - tidak hanya tugas-tugas praktis seperti siapa yang akan mengganti popok dan mencuci baju si kecil, tetapi juga keputusan bagaimana pola pengasuhan anak.

Melalui ini, kamu dan pasangan akan mengembangkan rasa saling pengertian yang lebih baik, termasuk kekuatan dan kelemahan.

6. Kamu bisa belajar membuat rencana dengan lebih baik

Merawat seorang bayi tidak bisa dilakukan tanpa rencana. Semuanya perlu direncanakan sehingga kamu tidak kehabisan, katakanlah, popok atau makanan bayi.

Dan ketika kamu berniat pergi bersama si kecil, persiapannya pun tentu membutuhkan waktu yang lama agar semua perlengkapan bayi tidak ada yang tertinggal.

7. Lebih percaya diri

Pada awalnya kita mungkin bertanya-tanya, bisakan kita melakukan semua tugas sebagai orangtua? Terlebih tantangan mengasuh bayi akan berbeda dan terus ada setiap hari.

Kini, setelah terbiasa, kamu sudah bisa mengatasi segala sesuatunya dengan tenang dan si kecil telah bertumbuh dengan baik. Tidak heran kamu akan merasa lebih percaya diri.

8. Merasa lebih bahagia

Merawat bayi adalah sebuah kerja keras, tetapi juga sangat menyenangkan melihat dia berubah dan bertumbuh.

Senyumnya akan membuatmu gembira, dan cekikikannya membuatmu tertawa bersamanya. Setiap kali dia mempelajari keterampilan baru, hatimu akan merasa sangat bangga.

Secara keseluruhan, kamu memiliki lebih banyak kebahagiaan dalam hidup daripada sebelum dia dilahirkan.

9. Kamu jadi lebih peduli

Mengasuh anak memunculkan sifat altruistik dan empatik pada diri kita. Kamu tidak bisa merawat bayi tanpa peka terhadap kebutuhannya, tanpa mendahulukan dia, dan tanpa menjadi penuh kasih sayang dan perhatian padanya.

Itu memengaruhi caramu merespons dalam hubungan yang lain juga, seperti hubungan dengan pasangan, orangtua, saudara dan teman. Sehingga kamu akan menjadi lebih peduli semua.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/07/20/072807620/bagaimana-kehadiran-bayi-bisa-mengubah-kehidupanmu-menjadi-lebih-baik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke