Awas, Bahaya Pakaikan Masker pada Anak di Bawah 2 Tahun

Terkait kesimpulan itu, WHO merekomendasikan setiap orang untuk selalu memakai masker saat berada di luar rumah, sambil tetap menjaga jarak.

Namun, bagaimana dengan bayi dan anak?

Bagi anak di atas dua tahun, orangtua sebaiknya memberikan masker kain tiga lapis yang sesuai dengan ukuran anak.

Lalu, tetaplah berusaha mengajar anak agar menjaga jarak dengan orang lain.

Sementara, untuk anak di bawah dua tahun, dokter spesialis anak Mesty Ariotedjo memperingatkan orangtua agar tak memberikan masker.

“Sebab mereka tidak tahu bagaimna gejala sesak nafas, makanya tidak dianjurkan untuk anak di bawah dua tahun memakai masker.”

Demikian dikatakan Mesty dalam Talk Show Online Tokopedia x Parentstory dengan tema “Menjaga Anak Tetap Sehat dan Senang Selama di Rumah”, Kamis (13/8/2020).

Mesty menegaskan, anak di bawah dua tahun belum memahami kapan sedang merasa kesulitan bernapas.

Sementara, keberadaan masker tentu semakin membuat si kecil sulit mendapatkan oksigen.

“Misalnya anaknya satu tahun dan gemuk, dia mengalami kesulitan napas, dia memakai masker, dia tidak tahu kalau sedang sesak, dan itu bisa berbahaya,” kata Mesty.

Jika terpaksa membawa bayi keluar rumah, misalnya, untuk imunisasi, orangtua bisa menggunakan penutup pada stroler dan tetap menjaga jarak.

“Menjaga jarak, minimal dua meter,” tegas Mesty.

Belakangan ini, face shield untuk bayi pun dijual bebas. Produk ini, kata Mesty, bisa digunakan orangtua untuk memberikan perlindungan kepada bayi.

“Face shield boleh digunakan, walau memang belum ada aturan yang mengatur ini,” kata Mesty.