TradiZori, Sandal Havaianas Paduan Budaya Jepang dan Brasil

Pada tahun 1962 -terinspirasi oleh sandal Jepang yang dikenal sebagai zori, dengan sol yang terbuat dari jerami, Havaianas menciptakan flip flop laris, The Tradicional.

Nah, tahun ini, Havaianas kembali merilis siluet unisex dalam koleksi TradiZori.

Bermula dari gaya tradisional Havaianas Tradicional-Brasil dan sandal Zori dari Jepang, TradiZori memadukan desain dari dua budaya tersebut.

Hasilnya, lahirlah flip flop yang dapat dikenakan di pantai dan sebagai bagian dari urban lifestyle.

Tak hanya dibuat dengan siluet berbentuk persegi yang unik, TradiZori menawarkan tiga lapis sol karet serta tali kain yang akan memberikan kenyamanan sepanjang hari.

“TradiZori mewakili masa depan Havaianas."

"Kami memberikan gagasan bahwa sandal jepit bukan sekadar untuk dikenakan ke pantai dan kami ingin merubah persepsi tersebut."

Begitu penjelasan Fernanda Romano, Global Marketing Direction Havaianas, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (21/8/2020).

“Dengan tetap mempertahankan warisan Havaianas, siluet baru ini merupakan inovasi dari gaya klasik Havaianas yang memperkenalkan bentuk baru dari sebuah ekspresi budaya,” sambung Romano.

Lebih jauh, Leonardo Boin Fujisaka, Manajer Shapes & Footwear Design Havaianas memberikan penjelasan mengenai varian terbaru ini.

"Proses kreatif dimulai selama perjalanan ke Jepang di mana saya melihat beberapa orang mengenakan zori dengan kimono tradisional di tengah kota Tokyo," kata dia.

"Mengingat asal-usul Havaianas dan kaitannya dengan budaya Jepang, saya segera terinspirasi untuk menciptakan kembali zori untuk Havaianas."

TradiZori tersedia dengan pilihan enam warna, yang terinspirasi oleh kombinasi warna yang paling populer sepanjang sejarah Havaianas.

Koleksi ini secara eksklusif tersedia di Atmos, Plaza Indonesia, dan dapat diakses secara online melalui website www.atmos.co.id mulai hari ini, Jumat, 21 Agustus 2020.