Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tim Indonesia Lolos Seleksi Program Wirausahawan Sosial Internasional

KOMPAS.com – Program Young Social Entreprenurs (YSE) dari Singapore International Foundation kembali digelar di masa pandemi ini. Panitia telah memilih 29 pemuda yang mewakili 9 negara, salah satunya adalah tim dari Indonesia.

Sejak 2010, Program YSE memberi kesempatan untuk kaum muda dari berbagai negara yang dianggap membawa perubahan bagi sekitarnya. Mereka akan mengikuti program untuk mempelajari keterampilan yang makin memberdayakan dan memperkuat model bisnisnya.

Tahun ini, angkatan ke-11 program YSE memilih 29 orang yang telah mempresentasikan ide bisnis sosial mulai dari pemanfaatan teknologi baru untuk mewujudkan masyarakat yang lebih inklusif, dan menganjurkan cara alternatif untuk menyelamatkan lingkungan, hingga memberdayakan komunitas yang rentan melalui edukasi dan pelatihan kerja.

Indonesia diwakili oleh FebiAgil Ifdillah, CEO Neurafarm, perusahaan aplikasi untuk mengidentifikasi penyakit tanaman melalui foto.

Workshop YSE ini terdiri dari rangkaian intensif webinar dan klinik bisnis yang dipimpin oleh para wirausahawan sosial, pemimpin, dan ahli strategi bisnis.

Peserta mendapatkan pengetahuan untuk menjadi wirausaha sosial yang efektif dalam sesi keuangan, pemasaran, dan pengukuran dampak. Mereka juga dapat berinteraksi dengan rekan-rekan sepemikiran dari berbagai negara.

Selama enam bulan ke depan, mereka akan dibimbing oleh konsultan bisnis terkemuka dari McKinsey & Company dan Temasek International, untuk membentuk semangat berwirausaha yang relevan dengan sektor mereka. 

"Meskipun kami tidak dapat membawa peserta YSE secara fisik ke Singapura tahun ini,
wadah digital menawarkan peluang baru untuk menumbuhkan energi, semangat inovatif, dan hasrat dari pemuda pembawa perubahan yang didorong oleh rasa tujuan sosial yang kuat," kata Ketua Singapore International Foundation, Ong Keng Yong.

Menurutnya, di masa tantangan ekonomi, iklim, dan tantangan kesehatan global, hal-hal tersebut bahkan menjadi lebih penting untuk mempercepat laju inovasi sosial.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/09/12/135815620/tim-indonesia-lolos-seleksi-program-wirausahawan-sosial-internasional

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke