Bagaimana Mengombinasikan Batik dan Sneaker dengan Tepat?

KOMPAS.com - Busana batik biasanya dipakai saat kita ingin mendatangi acara-acara yang sifatnya formal, entah itu seminar, pesta pernikahan, rapat penting, atau acara resmi lainnya.

Padahal, batik bisa jadi item yang berkesan kasual lho. Caranya pun mudah, kamu tinggal memakai sneaker sebagai alas kaki.

Meski demikian, kita wajib menyesuaikan batik dengan celana dan sneaker yang mau kita pakai. Mau tahu bagaimana caranya? Simak ulasan di bawah ini.

1. Memilih sneaker bernuansa gelap

Agar penampilan kita tidak terlalu santai, bisa mencoba memadukan kemeja batik dengan celana bahan.

Sementara untuk pilihan alas kaki, cari sneaker yang memiliki nuansa gelap. Mengapa demikian? Sneaker yang berwarna gelap cenderung tidak menarik perhatian orang, dan pastinya tidak mudah kotor.

Atau, bisa juga kita memakai batik dengan celana jeans. Namun lagi-lagi, pilih sneaker yang berwarna gelap, seperti hitam, coklat tua, atau abu-abu.

2. Batik berlengan pendek dan sneaker berbahan suede

Ambil kemeja batik berlengan pendek yang bernuansa earth tone, seperti coklat atau beige, dari lemari.

Terus, tambahkan celana chino hitam atau coklat sebagai bawahan. Sempurnakan tampilan batik dan celana chino tersebut dengan sneaker berbahan suede, sehingga kita terlihat kasual dan lebih manly.

3. Sneaker berwarna putih

Sneaker putih bisa tampak keren jika kita memakai batik dengan corak terang atau cerah.

Sedangkan untuk celana, kita dapat memakai celana dengan potongan nonformal seperti celana chino.

Tidak punya celana chino? Jeans atau jogger pants hitam, biru tua, atau abu-abu bisa jadi alternatif.

4. Batik bermotif abstrak dan sneaker berbahan kanvas

Batik yang memiliki motif abstrak dapat kita pertimbangkan saat kita ingin menghadiri pesta yang tidak terlalu formal.

Sebagai contoh, kenakan batik bermotif abstrak sebagai atasan untuk menghasilkan kesan modern, lalu lengkapi dengan celana jeans hitam dan sneaker berbahan kanvas demi kenyamanan.