Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pangeran Charles dan Camilla Batasi Komentar Medsos, Gara-gara The Crown?

Akun Twitter Pangeran Charles dan Camilla Parker Bowles, @ClarenceHouse kini membatasi komentar di media sosialnya diduga untuk mencegah serbuan para haters yang juga penggemar serial The Crown.

Komentar di tweet terbaru Charles dan Camilla telah dibatasi. Di sana tertulis sebuah pesan yang mengatakan "(hanya) orang yang diikuti atau disebutkan (mention) oleh @ClarenceHouse yang dapat membalas."

Unggahan yang menampilkan foto Duchess of Cornwall bersama para pemenang Queen's Commonwealth Essay Competiton, misalnya, pada dasarnya dibanjiri oleh para pendukung mendiang Putri Diana, meskipun sepertinya komentar negatif tentang Camilla telah dibatasi seminimal mungkin.

"Bagaimana kamu bisa memperlakukan manusia lain seperti yang kamu lakukan pada putri Diana," tulis salah satu tweet.

"Kalian berdua melakukan begitu banyak kesalahan. Sama sekali tidak baik. Dan dia (Putri Diana) adalah ibu dari anak-anakmu. Dan kamu Camilla. Bagaimana kamu bisa melakukan itu pada wanita lain?"

Sementara tweet lain mengungkapkan, "Saya adalah pendukung besar seluruh keluarga kerajaan, meskipun jika the Crown hanya mencantumkan 1/4 gambaran akurat tentang bagaimana Anda memperlakukan Putri Diana ketika dia masih hidup, saya minta maaf Pangeran Charles Anda tidak pernah pantas mendapatkan takhta."

Setelah akun pasangan tersebut menonaktifkan komentar, satu orang menulis di platform media sosial, "Menonaktifkan komentar menunjukkan bahwa mereka masih merasa bersalah atas tindakan mereka & bagaimana keduanya memperlakukan Diana."

"Jika Camilla tetap di jalurnya & Charles bertingkah dewasa seperti seorang pria, mungkin dia masih bersama Diana & dia (Diana) masih hidup hari ini."

Namun, beberapa pengguna Twitter membela pasangan itu, menyampaikan bahwa The Crown lebih merupakan karya fiksi daripada penggambaran sejarah yang akurat.

"Teruslah berbuat baik di dunia dan tolong abaikan para orang-orang negatif yang menganggap acara fiksi adalah fakta," tulis salah satu tweet.

Seperti diketahui, Charles dan mantan kekasihnya Camilla, diberitakan masih masih memiliki perasaan meski keduanya sudah menikah.

Keruwetan rumah tangga tersebut membuat Charles dan Diana berpisah pada 1992 dan resmi bercerai pada 1996, sementara Charles dan Camilla akhirnya menikah pada 2005.

Meskipun para penggemar mendiang Diana apa yang dilakikan Charles dan anggota keluarga kerajaan lainnya tidak dapat dimaafkan, tetapi menargetkan kebencian kepada Camilla berdasarkan apa yang digambarkan di acara televisi tentunya bukan hal yang bagus.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/11/27/141612220/pangeran-charles-dan-camilla-batasi-komentar-medsos-gara-gara-the-crown

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke