Mimpi Maradona tentang Michael Jordan yang Tak Pernah Terwujud

Memang, publik mengenalnya sebagai pencetak "gol tangan Tuhan" yang kontroversial, yang terjadi saat tim Argentina berhadapan dengan Inggris di perempat final Piala Dunia 1986.

Namun, ia tetap layak menyandang status sebagai salah satu pemain terbaik dunia.

Kepergiannya beberapa waktu lalu menyisakan duka mendalam bagi dunia. Ditambah lagi, ada banyak hal yang belum sempat dia wujudkan.

Salah satunya adalah mengembalikan hubungan yang harmonis antara ia dengan keluarga dan putranya. Sebab, ia dan putra-putranya memiliki hubungan yang kurang baik, selama ini.

Ada pula keinginan lain yang tidak bisa dia saksikan, yakn tentang impiannya terhadap legenda hidup NBA, Michael Jordan.

Mendiang Maradona dikenal sangat mengagumi Jordan. Sepanjang hidupnya, Maradona sempat beberapa kali melontarkan pujian dan kekaguman untuk pemilik nomor 23 di klub Bulls, Chicago tersebut.

"Dia (Jordan) adalah idola saya, saya ingin bertemu dengannya," ucap Maradona dalam wawancaranya bersama Sin Cassette di tahun 2005 silam.

Pada satu kesempatan wawancara, Maradona sempat mengatakan keinginannya agar Jordan bisa menjadi Presiden Amerika Serikat.

Namun sayangnya, Jordan tidak pernah terjun ke dunia politik selama berkarier sebagai pemain basket, bahkan hingga hari ini.

Harapan itu memang tidak kunjung terwujud sampai Maradona menghembuskan napas terakhirnya pada 25 November lalu.

Selain itu, hubungan Maradona dengan AS juga tidak terlalu baik, sebab dia berkali-kali menjadi pengkritik Pemerintah AS.

Saat ini, Jordan berusia 57 tahun dan merupakan salah satu pemilik klub NBA Charlotte Hornets.

Mungkinkah dia berusaha mewujudkan impian Maradona dengan merambah dunia politik dan mencalonkan diri sebagai Presiden AS di masa mendatang?